Scroll untuk baca artikel
Nasional

Pemerintah Inggris Siap Dukung IKN yang Berkonsep Kota Hutan dan Kota Netral Karbon

16
×

Pemerintah Inggris Siap Dukung IKN yang Berkonsep Kota Hutan dan Kota Netral Karbon

Sebarkan artikel ini
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui Kedeputian Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (LHSDA) menerima kunjungan delegasi dari Pemerintah Kerajaan Inggris.

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Pada tanggal 21 Februari 2024, Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui Kedeputian Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam (LHSDA) menerima kunjungan delegasi dari Pemerintah Kerajaan Inggris.

Delegasi ini dipimpin oleh Duta Besar Britania Raya untuk Indonesia, Dominic Jermey, dan Second Permanent Under Secretary at the Foreign, Commonwealth and Development Office (FCDO), Nick Dyer, beserta tim mereka. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk melihat secara langsung pembangunan IKN yang berkonsep sebagai Kota Hutan dan Kota netral karbon.

Sebelumnya, pada tanggal 19 Februari 2024, Duta Besar Inggris, Dominic Jermey, beserta timnya telah melakukan pertemuan dengan Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono.

Dalam pertemuan tersebut, Kepala Otorita dan Duta Besar Britania Raya berdiskusi mengenai berbagai isu penting, termasuk perubahan iklim, agenda pembangunan berkelanjutan, serta kerjasama antara pemerintah dan sektor swasta.

Baca Juga :   Proyek Pembangunan Istana dan Hotel Nusantara di IKN Berjalan Sesuai Rencana

Pembangunan IKN sebagai Kota Hutan ternyata sejalan dengan prioritas pemerintah Inggris dalam bidang lingkungan dan perubahan iklim sebagai bagian dari solusi pembangunan saat ini.

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menyarankan agar Duta Besar Inggris dan timnya melihat langsung kondisi IKN di lapangan. “Melihat adalah mempercayai,” ujar Kepala Otorita IKN.

Kemudian, Deputi Bidang Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam OIKN mengundang delegasi pemerintah Inggris untuk mengunjungi IKN. Salah satu kunjungan yang dilakukan adalah melihat penerapan pertanian urban hidroponik di salah satu rumah kaca. Sebagai bagian dari strategi Net Zero Strategy, Otorita IKN memiliki target untuk menjadikan 10 persen luasannya sebagai kawasan ketahanan pangan modern dan efisien, serta tahan terhadap perubahan iklim.

Baca Juga :   Bandara VVIP IKN Akan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kaltim

Selanjutnya, delegasi berkesempatan untuk berdialog langsung dengan para petani yang tergabung dalam Asosiasi Petani Ibukota.

Dalam dialog tersebut, muncul keinginan dari petani untuk terus belajar pertanian ramah lingkungan. Inisiatif pertanian regeneratif yang tahan terhadap perubahan iklim sedang dilakukan di IKN.

Dialog yang akrab sambil menikmati hasil panen buah melon dari petani berlangsung intens di Lamin Tani Desa Sukaraja, Sepaku, IKN.

“Otorita IKN akan terus mendampingi asosiasi petani ibu kota dalam memajukan pertanian regeneratif, mulai dari pelatihan pertanian urban, penyediaan fasilitas pertanian modern, hingga pelatihan pemasaran online untuk memperluas jangkauan pasar produk pertanian. Hal ini memberikan rasa aman bagi para petani sehingga mereka dapat fokus pada pengembangan pertanian tanpa kekhawatiran,” ungkap Myrna Asnawati Safitri, Deputi LHSDA Otorita IKN.

Baca Juga :   IKN Bakal Jadi Magnet Bagi Para Investor Properti

Delegasi juga berkesempatan untuk melihat progres pembangunan di IKN, termasuk Titik Nol Nusantara, serta perkembangan pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Kegiatan ditutup dengan penanaman pohon di Miniatur Hutan Hujan Tropis IKN. Di sini, para delegasi menanam bibit pohon lokal, seperti damar, keruing, meranti merah, dan kapur. Mereka juga melihat tanaman yang telah ditanam sebelumnya oleh Presiden RI.

“Dengan kunjungan ini, semoga Indonesia dan Inggris dapat bekerja sama untuk menjadikan IKN sebagai kota netral karbon yang tidak hanya menjadi kebanggaan Indonesia, tetapi juga masyarakat dunia,” kata Duta Besar Dominic Jermey.(saf/infopublik.id)