Scroll untuk baca artikel
Nasional

Starbucks Indonesia dan The Starbucks Foundation Umumkan Donasi untuk Bantuan Kemanusiaan di Gaza

35
×

Starbucks Indonesia dan The Starbucks Foundation Umumkan Donasi untuk Bantuan Kemanusiaan di Gaza

Sebarkan artikel ini
(Ki-ka) Bapak Handaka Santosa – Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Merek Global Indonesia, Bapak Hariyadi Sukamdani – Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Ibu Sidrotun Naim, Ph.D – Wakil Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama, Bapak Ahmad Fauzin – Perwakilan Kementrian Agama, Anthony Mc Evoy – ceo PT Sari Coffee Indonesia, Ibu Liryawati – cmo PT Sari Coffee Indonesia.

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Starbucks Foundation dan mitra pemegang lisensi Starbucks, PT Sari Coffee Indonesia, mengumumkan donasi bersama sebesar Rp5 miliar (sekitar US$314.000) kepada World Central Kitchen agar organisasi nirlaba ini dapat menyediakan lebih dari 100.000 makanan untuk masyarakat di Gaza.

Merayakan hari jadinya yang ke-22 di Indonesia, donasi ini semakin menegaskan komitmen perusahaan terhadap masyarakat. Donasi ini melanjutkan kontribusi sebesar US$3 juta yang diberikan oleh The Starbucks Foundation dan mitra pemegang lisensi global lainnya kepada World Central Kitchen pada awal tahun ini.

“Menanggapi krisis yang semakin meluas di Gaza, kami memperluas dukungan kami kepada World Central Kitchen, yang berada di garis depan dalam menanggapi krisis kelaparan dan menyediakan bantuan makanan esensial bagi orang-orang yang membutuhkan. Kami menegaskan kembali kecaman kami terhadap kekerasan terhadap semua orang yang tidak bersalah. Dukungan filantropi kami melalui The Starbucks Foundation merupakan contoh dari misi abadi kami untuk memperkuat kemanusiaan, misi yang telah menjadi landasan perjalanan kami selama 22 tahun terakhir di Indonesia. Hal ini menunjukkan bahwa janji kami bukan hanya sekedar kata-kata, tetapi juga tindakan nyata,” ujar Anthony Mc Evoy, pemimpin PT Sari Coffee Indonesia. Ia juga menambahkan, “Partner (karyawan) kami di Indonesia juga berkomitmen untuk memberikan donasi kolektif di bulan Mei. Terakhir, kami akan terus mendukung inisiatif ini dengan memberikan persentase penjualan minuman dan whole bean yang bersumber dari Sumatra. Upaya seperti ini menunjukkan dan menyoroti bagaimana kami berupaya mewujudkan janji-janji kami.”

Baca Juga :   DNA Marker, Inovasi Percepat Proses Pelepasan Varietas Tanaman

Didirikan pada tahun 1997, The Starbucks Foundation adalah badan amal global perusahaan yang berupaya memberikan dampak positif kepada masyarakat dan komunitas dengan mendukung organisasi nirlaba melalui kemitraan dengan mitra Starbucks, mitra pemegang lisensi, dan lainnya. Sebagai mitra utama bantuan bencana The Starbucks Foundation sejak 2019, World Central Kitchen telah memelopori upaya bantuan bencana, memberikan bantuan makanan kepada masyarakat yang terkena dampak bencana di seluruh dunia, termasuk Indonesia.

“Starbucks selalu berdiri lebih dari sekadar kopi sekaligus menegaskan kembali janji kami untuk berkontribusi secara positif, kami melakukan bagian kami untuk memberikan bantuan kemanusiaan,” ujar Emmy Kan, wakil presiden senior dan presiden Starbucks Asia Pasifik.

Tunde Wackman, Chief Development Officer dari World Central Kitchen, menambahkan, “Kami berterima kasih atas donasi bersama dari Starbucks Indonesia dan The Starbucks Foundation, yang telah lama mendukung upaya kemanusiaan kami. Donasi lebih dari 100.000 makanan ini akan sangat membantu mereka yang membutuhkan di Gaza, dan juga memungkinkan kami untuk terus menyalurkan bantuan kepada komunitas-komunitas yang terkena dampak di seluruh dunia.”

Baca Juga :   7 Pekerja Ditembak Tentara Israel, World Central Kitchen Hentikan Pemberian Bantuan

Melalui kemitraan jangka panjang dengan PT Sari Coffee Indonesia sejak tahun 2002, Starbucks kini mengoperasikan lebih dari 580 gerai di Indonesia dengan hampir 5.400 partners (karyawan) yang dengan bangga mengenakan apron hijau. Selama 22 tahun perjalanannya, Starbucks Indonesia telah memelopori berbagai inisiatif penting yang mengangkat komunitas lokal. Hal ini termasuk Starbucks Creative Youth Entrepreneurship Program yang dibuat bekerjasama dengan Prestasi Junior Indonesia yang memberdayakan kaum muda melalui pembelajaran berbasis pengalaman dalam berwirausaha; pembukaan Signing Store yang didedikasikan untuk menciptakan kesempatan yang sama bagi komunitas tuli dan tunarungu setempat; dan pembangunan AquaTowers dengan Planet Water Foundation untuk menyediakan akses air minum yang aman dan tempat cuci tangan, serta edukasi kebersihan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Selama lebih dari lima dekade, Starbucks telah memasok kopi Indonesia dan saat ini menjadi salah satu pembeli kopi Arabika terbesar di Indonesia, yang berkontribusi pada ekonomi lokal dan komunitas petani. Pada tahun 2015, Starbucks membuka Farmer Support Center di Sumatera Utara, di mana para ahli agronomi Starbucks bekerja sama dengan para petani kopi untuk memastikan praktik-praktik pertanian yang berkelanjutan dan meningkatkan ketahanan, kualitas, dan ukuran panen mereka. Starbucks Indonesia juga telah mendonasikan lebih dari 500.000 bibit pohon kopi sejak tahun 2017 di Sumatra dan Jawa Barat. Selain itu, sebagai bagian dari tujuannya untuk menjangkau 1 juta perempuan di bidang kopi pada tahun 2030, Starbucks Foundation telah mendukung beberapa proyek yang menghubungkan perempuan di komunitas-komunitas petani kopi di seluruh Indonesia dengan pelatihan kepemimpinan, air dan sanitasi, serta peluang ekonomi.

Baca Juga :   Rekam Jejak Grup MIND ID Ikut Lestarikan Satwa Endemik Dilindungi

“Tahun ini, kami menggunakan ‘Magical Connection’ sebagai tema ulang tahun kami sebagai bentuk kontribusi berkelanjutan kami untuk memberikan dampak positif kepada tiga pilar: People, Planet, Coffee. Kami ingin menekankan kontribusi kami kepada ‘People’ dan kemanusiaan melalui donasi, serta ‘Planet’ melalui Inisiatif Nusantara Hijau dan ‘Coffee’ melalui keahlian kami dalam meracik kopi,” tutup Anthony. (saf)