BISNISASIA.CO.ID, BOLAANG MONGONDOW – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), turut menyertai Presiden Joko Widodo dalam acara peresmian Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Provinsi Sulawesi Utara, pada Jumat (23/2/2024). Lokasi bendungan ini terletak sekitar 210 kilometer dari Kota Manado dengan waktu tempuh sekitar lima jam perjalanan darat.
Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa bendungan ini memiliki luas total 371,32 hektar dengan luas genangan mencapai 101 hektar (ha). Fasilitas bendungan ini akan sangat bermanfaat dalam memenuhi kebutuhan sumber daya air bagi masyarakat, terutama di Kabupaten Bolaang Mongondow.
“Bendungan ini akan sangat bermanfaat bagi Provinsi Sulawesi Utara, khususnya dalam pengairan lahan pertanian seluas 2.214 hektar, dengan kapasitas penyimpanan air mencapai 16 juta meter kubik. Ini merupakan pencapaian yang luar biasa. Selain itu, bendungan ini juga dapat menjadi cadangan sumber air baku bagi masyarakat jika dibutuhkan,” ungkap Presiden Jokowi.
Sementara itu, Menteri ATR/Kepala BPN juga menyampaikan rasa bangganya terhadap pembangunan Bendungan Lolak ini. Untuk mendukung pembangunan tersebut, Kementerian ATR/BPN turut serta dalam pengadaan lahan seluas 261 hektar atau sebanyak 157 bidang tanah. Pola penggunaan lahan di sekitar Bendungan Lolak terdiri dari Areal Penggunaan Lain (APL) seluas 204,95 hektar, Hutan Produksi Terbatas seluas 151,35 hektar, dan Hutan Konservasi seluas 14,91 hektar.
“Selamat dan sukses atas peresmian mahakarya yang begitu vital dan strategis ini di Sulawesi Utara, yaitu Bendungan Lolak. Semoga bendungan ini dapat menjadi pendorong kemajuan wilayah dan secara signifikan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Semoga juga dapat meningkatkan produktivitas sektor pertanian, mengurangi risiko banjir, dan memajukan sektor pariwisata kita. Kita semua merasa bangga akan prestasi ini,” ucap Menteri AHY.
Dalam acara tersebut, Menteri ATR/Kepala BPN didampingi oleh Staf Ahli Bidang Partisipasi Masyarakat dan Pemerintah Daerah, Yulia Jaya Nirmawati; Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Lampri; serta perwakilan dari Kantor Wilayah BPN Provinsi Sulawesi Utara dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bolaang Mongondow. Turut hadir pula sejumlah Menteri dari Kabinet Indonesia Maju bersama dengan para kepala daerah setempat.(saf/infopublik.id)
