Scroll untuk baca artikel
Nasional

Kemendag Secara Resmi Luncurkan TEI ke-39 untuk Bangun Ekonomi Indonesia

66
×

Kemendag Secara Resmi Luncurkan TEI ke-39 untuk Bangun Ekonomi Indonesia

Sebarkan artikel ini

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) secara resmi meluncurkan Trade Expo Indonesia (TEI) ke-39 sebagai sarana untuk memperkuat ekonomi Indonesia.

Peluncuran TEI dilakukan oleh Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, di Kantor Kementerian Perdagangan Jakarta pada Jumat (31/5/2024). TEI 2024 akan berlangsung dari 9 hingga 12 Oktober 2024 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang, Banten.

Zulkifli Hasan mengajak instansi pemerintah, pelaku usaha, dan pemangku kepentingan lainnya untuk mendukung suksesnya TEI ke-39. Pameran ini merupakan wadah bagi para pelaku usaha untuk bertemu dengan buyer dan stakeholder dari seluruh dunia guna melakukan transaksi perdagangan dan investasi, serta membangun ekonomi Indonesia.

“Saya berharap seluruh pelaku usaha dapat turut menyukseskan TEI 2024. Tahun lalu, kita mencatatkan potensi transaksi sebesar USD30,5 miliar di TEI ke-38. Tahun ini, kita harapkan bisa mencapai transaksi yang lebih baik. Untuk meningkatkan ekspor, kata kuncinya adalah kolaborasi dan kerja sama. Terima kasih kepada semua pihak atas dukungan dan kerja samanya,” ujar Zulkifli Hasan dalam siaran pers Kementerian Perdagangan, Jumat (31/5/2024).

Baca Juga :   Produksi Jagung Nasional Melonjak di Awal 2024

Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan I 2024 mencapai 5,11 persen (yoy), naik 1,38 persen dibandingkan triwulan I 2023.

Selain itu, surplus neraca perdagangan 2023 mencapai USD36,91 miliar. Tren surplus ini terus terjaga selama 48 bulan berturut-turut sejak Mei 2020 hingga Maret 2024, dengan neraca perdagangan Indonesia pada April 2024 mencatatkan surplus sebesar USD3,56 miliar. Kinerja positif ini diharapkan dapat terus dipertahankan atau bahkan ditingkatkan.

TEI ke-39 mengusung tema “Build Strong Connection with The Best of Indonesia” dan diharapkan diikuti sekitar 1.000 exhibitors serta dihadiri oleh 30.000 visitors. Zona yang akan ditampilkan antara lain Zona Food, Beverage & Agriculture Product, Manufacture Product, dan Zona Home Living, Fashion, and Services.

Baca Juga :   AGI Legal Resmi Hadir di Indonesia dan Bergabung dengan Jaringan Allen & Gledhill

Selain pameran, Kemendag juga akan menggelar kegiatan pendukung seperti penjajakan kesepakatan bisnis (business matching), konsultasi bisnis (business counseling) oleh Perwakilan Dagang RI di luar negeri, seminar internasional, serta dialog bisnis (business dialogue) dengan para Duta Besar negara sahabat.

Rangkaian TEI tahun ini juga akan menampilkan Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) pada 9 hingga 12 Oktober 2024, dengan pameran busana, serta ekshibisi produk fesyen, kosmetik, dan aksesori.

Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Didi Sumedi, berharap TEI dapat memperkuat posisi Indonesia dalam ekonomi global. TEI 2024 juga diharapkan mempererat kerja sama dengan negara mitra dan membantu pelaku usaha Indonesia menembus pasar ekspor.

Baca Juga :   Rekam Jejak Grup MIND ID Ikut Lestarikan Satwa Endemik Dilindungi

“Ekspor merupakan salah satu penopang pemulihan ekonomi nasional. Kemendag berupaya optimal mendorong pertumbuhan kinerja ekspor nonmigas nasional. Kami mengajak para eksportir tanah air memanfaatkan kesempatan ini dengan berpartisipasi di TEI 2024 untuk memperluas jejaring bisnis dan meraih peluang ekspor ke pasar global,” ujar Didi.

Selain Dirjen Didi, acara peluncuran TEI 2024 turut dihadiri Wakil Menteri Perdagangan, Plt Sekretaris Jenderal, Inspektur Jenderal Kemendag, Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga, Kepala Badan Kebijakan Perdagangan, Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri, serta Staf Khusus Menteri Perdagangan. Perwakilan dari PT Debindo Multi Adhiwasti, Bank Mandiri, dan KADIN juga hadir. (saf/infopublik.id)