BISNISASIA.CO.ID, RUSIA – Sebuah jet tempur Rusia jatuh ke laut di lepas pantai Sevastopol, Krimea, pada Kamis (28/3), kata gubernur setempat.
Rekaman yang dipublikasikan di platform media sosial Telegram menunjukkan Su-35 dilalap api saat berputar di udara menuju Laut Hitam.
Jet tempur itu jatuh setidaknya selama 15 detik sebelum menyentuh permukaan air dan meledak menjadi bola api.
Asap mengepul keluar dari lokasi jatuhnya pesawat setelah kobaran api mereda.
Mikhail Razvozhayev, gubernur wilayah yang dilantik Rusia mengatakan, pilot telah berhasil keluar dari pesawat dengan selamat dan dijemput oleh tim penyelamat tak jauh dari pantai.
Tidak ada objek sipil yang terluka dalam kecelakaan itu, tambahnya.
Tidak jelas apa yang menyebabkan pilot kehilangan kendali atas jet tempur tersebut.
Rybar, seorang blogger militer pro-Rusia terkemuka, mencatat bahwa kecelakaan itu terjadi “pada jarak yang cukup jauh” dari garis depan.
“Oleh karena itu, insiden ini kemungkinan besar disebabkan oleh kerusakan teknis atau episode lain dari ‘tembakan persahabatan’,” tambah mereka dalam sebuah unggahan di Telegram.
Anton Gerashchenko, mantan penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina, mengatakan bahwa jet tempur tersebut mungkin telah ditembak jatuh oleh pertahanan udara Rusia.
Namun, belum ada konfirmasi resmi mengenai hal ini.
Krimea adalah tujuan utama Kyiv.
“Sebuah pesawat militer jatuh ke laut. Benda-benda sipil tidak rusak,” tulis Razvozhayev dalam sebuah unggahan di media sosial.
“Pilot [pesawat] dijemput oleh tim penyelamat dari Dinas Penyelamatan Sevastopol pada jarak 200 meter dari pantai,” lanjutnya.
“Nyawanya tidak dalam bahaya.”
Moskow dan Kyiv telah berulang kali berselisih mengenai Krimea, yang dicaplok Moskow dari tetangganya delapan tahun sebelum menginvasi wilayah Ukraina pada Februari 2022.
Kyiv telah menjadikan merebut kembali semenanjung itu sebagai salah satu tujuan utama kampanye militernya, dan melalui serangan pesawat tak berawak dan rudal telah memaksa sebagian besar Armada Laut Hitam Rusia mundur dari Sevastopol.
Pada bulan Juli, sebuah jet tempur Su-25 Rusia jatuh di Laut Azov di wilayah barat daya Krasnodar Krai ketika pilotnya sedang melakukan penerbangan latihan.
Pilot berhasil melontarkan diri dari pesawat tetapi mendarat di laut dan meninggal beberapa jam kemudian meskipun layanan darurat telah membawanya ke rumah sakit setempat.
Para pejabat di Distrik Militer Selatan Rusia mengatakan bahwa insiden itu mungkin disebabkan oleh kerusakan mesin. (Telegraph)
