BISNISASIA.CO.ID, SHANGHAI – Ajang 29th China International Furniture Expo (Furniture China 2024) ditutup dengan sukses pada 13 September lalu setelah berlangsung selama empat hari di SNIEC.
Furniture China 2024 kembali memperkuat statusnya sebagai platform terkemuka dunia di industri funitur. Lewat ajang ini, perusahaan furnitur di dalam dan luar negeri memperoleh berbagai peluang menarik untuk saling berjejaring dan berkolaborasi, begitu pula dengan pihak pembeli, desainer, dan industri-industri terkait.
Pameran tahun ini diikuti 3.000+ ekshibitor dari beragam sektor, mulai dari produsen furnitur hingga desain rumah dan suplai bahan baku. Ekshibitor berasal dari 25 negara dan wilayah sehingga mencerminkan jangkauan internasional ajang Furniture China.
Menurut Post Show Report, ajang ini dikunjungi 167.250 orang, termasuk 28.644 pembeli asing. Angka pengunjung asing tersebut meningkat 11,9% secara tahunan sehingga kian membuktikan pengaruh Furniture China yang kian luas di pasar global.
Di sisi lain, Maison Shanghai 2024, digelar berbarengan dengan SWEECC, menampilkan berbagai solusi desain interior, dekorasi rumah, serta gaya hidup. Maison Shanghai 2024 telah menjadi unsur penting yang menarik minat desainer, peritel, serta penggemar perabotan rumah dari seluruh dunia. Dengan demikian, ajang tersebut telah menjadi sarana komprehensif untuk aktivitas berbagi ide dan tren di industri furnitur dan perabotan rumah.
Sesi-sesi utama, seperti “Global Buyers’ Night”, “Middle East Buyers’ Night”, serta “Anji Industrial Cluster Promotion Event” turut menarik perhatian luas dari pihak pembeli dan pemimpin industri, serta memfasilitasi diskusi seputar peluang baru untuk masa depan industri.
Platform digital DTS dengan aplikasi baru juga mencatat kinerja yang luar biasa. Pada platform ini bahkan digunakan lebih dari 23.000 pihak pembeli aktif, menghasilkan lebih dari 386.000 interaksi sejak dilansir pada Juli lalu.
Ajang ini tak hanya menyediakan platform bagi perusahaan yang ingin memamerkan inovasi produk terkini, namun juga menggelar berbagai forum dan lokakarya yang ikut menggerakkan perkembangan industri.
Lebih dari 40 kegiatan yang berlangsung di lokasi pameran melibatkan 200+ pembicara, tamu, pakar industri, desainer, dan KOL untuk berbagi perspektif seputar topik-topik furnitur. Banyak koneksi bisnis dan kemitraan baru tercapai lewat pendekatan pameran ini, sedangkan pesanan produk segera melampaui laju pertumbuhan saat ini.
Furniture China 2024 sukses mengangkat berbagai tren dan perkembangan industri perabotan rumah dan furnitur global, serta menghadirkan momentum baru lewat format kegiatan daring dan luring. Edisi berikutnya akan berlangsung pada 10-13 September 2025 di Shanghai (Pudong), dan segera menghadirkan berbagai peluang dan kesuksesan di pasar global.
