BISNISASIA.CO.ID, TIONGKOK – CATL dan DHL Group, perusahaan logistik terbesar di dunia, telah menjalin kemitraan strategis untuk mempererat kolaborasi dalam program penurunan gas rumah kaca (GRK) di kawasan logistik. Kemitraan ini merupakan salah satu langkah penting dalam komitmen CATL dan DHL Group guna memfasilitasi logistik berkelanjutan di seluruh dunia.
Lewat kemitraan strategis ini, CATL akan memasok sistem penyimpanan energi canggih dengan pendingin zat cair dan platform manajemen energi untuk kawasan logistik DHL.
Dengan menghubungkan sistem penukaran baterai dan pengisian daya baterai yang sangat cepat (superfast charging), solusi penyimpanan energi komprehensif CATL akan mengoptimalisasi struktur energi di berbagai fasilitas DHL dengan utilisasi maksimum energi hijau. Hal ini sejalan dengan target keberlanjutan DHL untuk mewujudkan logistik dengan emisi nol karbon pada 2050.
CATL juga akan mengeksplorasi masa depan kendaraan listrik, daur ulang baterai, serta pengelolaan produk setelah habis masa pakainya (end-of-life management). Di sisi lain, CATL akan mendorong berbagai inovasi di sektor otomotif, didukung jaringan global EV Centers of Excellence milik DHL.
“Memadukan sarana logistik dan keahlian operasional DHL yang luas dengan teknologi hijau dan inovatif CATL, kami berkolaborasi untuk menyediakan solusi logistik berkelanjutan yang penuh terobosan bagi industri,” ujar Libin Tan, Co-president, Sales and Marketing, CATL.
Dikatakannya, kemitraan yang kian erat dengan CATL juga tak hanya berkontribusi terhadap pencapaian target pembangunan berkelanjutan CATL dan DHL, namun juga memfasilitasi transisi dunia menuju masa depan yang lebih lestari.”
“Kami akan mulai memanfaatkan solusi energi CATL di kawasan logistik DHL, serta menyediakan layanan logistik untuk CATL. Solusi ini menyoroti kemitraan dan semangat inovatif kedua tim kami. Lebih lagi, solusi ini mencerminkan kemitraan yang terjalin demi mencapai target bersama CATL dan DHL dalam pembangunan berkelanjutan,” kata Oscar de Bok, CEO, DHL Supply Chain.
Perjanjian kerja sama ini merupakan implementasi dan kelanjutan MOU yang telah diteken kedua pihak pada tahun lalu. Dalam MOU tersebut, CATL dan DHL menyusun rencana kerja sama global dalam fasilitas rendah karbon, serta elektrifikasi armada pikap dan pengiriman barang DHL.
Mendukung target CATL untuk menghadirkan teknologi bermutu tinggi yang mudah diakses di seluruh dunia, DHL menjadi vendor logistik CATL karena memiliki jaringan global EV Centers of Excellence yang memfasilitasi pemanfaatan solusi logistik terintegrasi.
