Scroll untuk baca artikel
Nasional

50 Tahun Perjalanan, ChildFund International Dorong Keterlibatan dan Dukungan Lebih Banyak Pihak

28
×

50 Tahun Perjalanan, ChildFund International Dorong Keterlibatan dan Dukungan Lebih Banyak Pihak

Sebarkan artikel ini
50 Tahun Perjalanan ChildFund Interna nal di Indonesia.

BISNISASIA.CO.ID, TANGERANG – Sejak tahun 1973, kehadiran ChildFund International di Indonesia telah secara berkesinambungan berperan dalam memperjuangkan hak-hak anak serta memastikan mereka mencapai potensi maksimalnya. Melalui beragam programnya, ChildFund International telah aktif di 15 kecamatan di 5 kota/kabupaten di Banten dan Jakarta, bekerja sama dengan Yayasan Dharma Kasih (YDK) sejak 1981 dan Yayasan Panti Nugraha (YPN) sejak 1984.

Salah satu aspek penting dari kerja sama ini adalah bantuan kepada keluarga yang terdampak pandemi COVID-19 pada tahun 2020.

“Eksi Wibakti, Pimpinan Proyek YDK, menjelaskan bahwa banyak keluarga yang mengalami kesulitan ekonomi dalam memenuhi kebutuhan dasar, termasuk pendidikan anak. Di Tangerang dan Jakarta Barat, YDK telah mendistribusikan bantuan tunai kepada 630 keluarga atau 2.191 individu melalui POST Indonesia,” ujar Wibakti.

Baca Juga :   Kemenperin Sinergi dengan Dekranas Kembangkan IKM Tenun di Ambon

Sementara itu, di Jakarta Selatan, YPN menyasar 950 keluarga atau 4.039 individu dengan bantuan tunai serupa.

Selain itu, upaya penyuluhan dan pencegahan COVID-19 juga dilakukan dengan menyediakan tempat cuci tangan ramah anak dan mendistribusikan ribuan flyer berisi informasi terkait virus tersebut.

Program Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) juga menjadi fokus utama, terutama di wilayah perkotaan yang padat penduduk dan terpinggirkan.

Baca Juga :   Jelang Hari Raya, Pelita Air Selesaikan Program Energi Kebersamaan "Komunitas Bergerak"

“Eksi menjelaskan bahwa melalui kolaborasi dengan pemangku kepentingan lokal dan keswadayaan masyarakat, kami berhasil membangun dan mengembangkan PAUD sebagai respons terhadap ketidakmampuan ekonomi banyak keluarga,” jelasnya.

Tidak hanya anak usia dini, program di Banten dan Jakarta Barat juga mencakup pendidikan untuk anak-anak SD dan SMP, dengan fokus pada kecakapan hidup dan literasi keuangan.

Di sisi lain, Yayasan Panti Nugraha, yang bergerak di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur, memberikan penekanan khusus pada perlindungan anak melalui Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) dan paralegal.

“Melalui pelatihan dan kerja sama dengan berbagai instansi, kami berupaya meningkatkan kapasitas tim PATBM untuk memberikan perlindungan yang lebih baik bagi anak-anak,” ungkap Samsul Bahri, Pimpinan Proyek YPN.

Baca Juga :   KCIC Hadirkan Layanan Kereta Makan untuk Perjalanan Whoosh yang Lebih Nyaman

Mengomentari pencapaian ini, Husnul Ma’ad, Country Director ChildFund International di Indonesia, menekankan pentingnya kolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam perjalanan ChildFund International selama 50 tahun di Indonesia. Semoga dukungan ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk bergabung dalam mewujudkan visi kami untuk anak-anak,” tutup Ma’ad. (saf)