BISNISASIA.CO.ID, CHINA – Lotus, yang dimiliki oleh Grup Geely dari China telah meluncurkan konsep mobil listrik baru yang dikenal sebagai Lotus Theory 1.
Mobil ini menandai fokus baru Lotus pada sisi perangkat lunak mobil listrik dan kemampuan mengemudi otonom.
Dikutip dari CarNewsChina, Theory 1 dilengkapi dengan sistem Lotuswear yang mencakup empat Lidar, platform Nvidia Drive, dan kemampuan perangkat keras mengemudi otonom L4.
Konsep mobil ini memiliki panjang 4.490 mm, tinggi 1.140 mm, dan lebar 2.000 mm, dengan berat kurang dari 1.600 kg.
Lotus Theory 1 didukung oleh baterai 70 kWh yang mampu menempuh jarak 402 km dalam kondisi WLTP.
Mobil ini juga dilengkapi dengan motor listrik ganda yang menghasilkan 987 hp, memungkinkan akselerasi 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari 2,5 detik.
Theory 1 adalah mobil penggerak semua roda dengan kecepatan tertinggi 320 km/jam.
Lotus Theory 1 memiliki berbagai fitur yang membantu mengemudi, seperti kemampuan perangkat keras L4, empat Lidar, enam kamera HD, dan kombinasi radar milimeter jarak jauh dan dekat, serta radar ultrasonik.
Semua perangkat ini bekerja bersama-sama untuk menciptakan sistem sensor mengemudi otonom 360 derajat.
Lotus mengklaim bahwa mereka menggunakan platform komputasi Nvidia Drive sebagai dasar teknologi Lotuswear.
Grup Geely Tiongkok memiliki Lotus, dan mobil listriknya diproduksi secara massal di Tiongkok.
Mereka telah meluncurkan dua mobil listrik lainnya, yaitu SUV Lotus Eletre dan sedan Lotus Emeya, yang menggunakan platform SEA yang telah disesuaikan dari Geely.
Selain itu, Lotus juga telah meluncurkan supercar Lotus Evija EV pada tahun 2019. Lotus Evija adalah edisi terbatas dan tidak diproduksi di Inggris seperti mobil listrik
Lotus lainnya. Pada tahun 2022, Lotus mengumumkan bahwa delapan mobil Evija telah diproduksi dan akan mulai dikirimkan pada tahun 2023.
Meskipun belum ada informasi resmi tentang produksi Theory 1, CarNewsChina memperkirakan bahwa model berdasarkan konsep ini akan diproduksi massal di pabrik baru Geely di Wuhan, yang akan beroperasi sejak tahun 2021 dan juga menjadi tempat produksi Lotus Eletre dan Emeya untuk pasar ekspor. (CarNewsChina)
