Scroll untuk baca artikel
Industri

CBN dan Indosat Ooredoo Hutchison Dorong Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Digital Melalui Industri E Sports

10
×

CBN dan Indosat Ooredoo Hutchison Dorong Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi Digital Melalui Industri E Sports

Sebarkan artikel ini
(Ki-Ka) Chandra Pradyot Singh, SVP Head of Circle Jabotabek Indosat Ooreedo – Maria Kartika Halim Guerrero, SVP Head of Distribution & Partnership Indosat Ooredoo – Aldi Sulis, Direktur Utama M-Zone – Dedy Handoko, Commerce Director CBN.

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Turnamen komunitas Mobile Legend bertajuk CBN Championship Series S5 kini memasuki fase ketiga yang merupakan babak kualifikasi terakhir sebelum berlanjut ke babak final regional dan grand final. Turnamen ini telah berjalan total 80 kali di 30 kota secara serentak sejak Desember 2023 lalu. Pada fase ini, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand IM3 turut berpartisipasi dalam penyelenggaraan turnamen yang semakin mengukuhkan ajang ini sebagai turnamen komunitas terbesar sepanjang sejarah Indonesia.

Dedy Handoko, Commerce Director CBN mengatakan, “Total 4.000 tim telah berlaga di turnamen CBN Championship Series S5 pada fase 1-3. Hasil ini telah jauh melampaui target dan ekspektasi semula, menunjukkan bahwa animo gamer komunitas Indonesia dalam mengembangkan potensi sangatlah luar biasa. Bergabungnya IM3 dalam mendukung program ini diharapkan dapat semakin memperkuat kontribusi nyata dalam sejarah industri esports tanah air.”

Chandra Pradyot Singh, SVP Head of Circle Jabotabek Indosat Ooredoo Hutchison mengatakan, “Kami mengapresiasi inisiasi CBN dalam mendorong digitalisasi melalui pendekatan esport. Kami percaya dengan ajang seperti ini dapat turut mengembangkan industri esports dalam negeri khususnya di kalangan generasi muda. Hal ini sejalan dengan upaya Indosat dalam memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia.”

Baca Juga :   Penelitian Knight Frank Rilis 10 Kota yang Paling Diincar Investor, IKN?

Event ini adalah yang terakhir sekaligus persiapan sebelum menuju grand event pada Juni nanti yang akan melibatkan kegiatan lain yang rencananya akan berupa Esports Expo pertama di Indonesia yang mencakup bidang edukasi, e-commerce, hingga entertainment untuk penggiat dan pemerhati esports tanah air.

“Sejak awal kami selalu yakin bahwa industri esport memiliki dampak yang luas terhadap Ecosystem Builder dan Community Management. Contohnya UMKM EO lokal tumbuh dan berkembang mengorganisir event turnamen off air. Selama 4 bulan ini belasan ribu peserta telah mendaftar di 80 kota berkolaborasi dengan CBN dan IM3, bukti betapa antusiasme peserta begitu tinggi,” ujar Aldi Sulis, Direktur Utama PT Jaring Esports Nusantara (M-Zone).

Baca Juga :   Indonesia Terus Perjuangkan Isu Subsidi untuk Nelayan Kecil pada KTM ke-13 WTO

Kegiatan ini terselenggara lancar dengan baik karena mendapat dukungan dari berbagai pihak seperti ESI, KONI, KOHAI, PT Pos Properti, FiberStar, serta media partner Dens.TV dan Densplay Channel. (saf)