BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama Komisi IV DPR RI melakukan pemantauan langsung terhadap harga bahan pangan di pasar, dalam upaya untuk memberikan ketenangan kepada masyarakat menjelang bulan puasa.
Demikian disampaikan oleh Deputi Bidang Kerawanan Pangan dan Gizi Bapanas, Nyoto Suwignyo, saat mendampingi Kunjungan Kerja Spesifik Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini di Pasar Modern BSD City Tangerang, Banten, pada Kamis (7/3/2024).
“Hari ini kami bersama-sama dengan Komisi IV DPR RI melakukan pemantauan harga bahan pangan untuk memastikan ketersediaannya dan memberikan ketenangan kepada masyarakat, terutama menjelang bulan puasa,” jelas Nyoto.
Nyoto juga menegaskan bahwa Badan Pangan Nasional terus mendorong Gerakan Pangan Murah (GPM) di seluruh daerah. Fluktuasi harga di pasar merupakan hal yang biasa terjadi karena adanya peningkatan permintaan dari masyarakat.
“Kami terus menggenjot Gerakan Pangan Murah bersama pemerintah daerah untuk mencapai hasil yang maksimal. Saat ini, total telah ada 189 GPM per tanggal 6 Maret, di mana 2 diadakan oleh pemerintah pusat dan sisanya tersebar di 31 provinsi (34 kali) serta 147 kabupaten/kota (153 kali),” tegas Deputi Nyoto.
Langkah-langkah ini sesuai dengan arahan Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi, dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan pada Senin (4/3/2024) lalu. Pada rakornas tersebut, semua pemerintah daerah diminta untuk meningkatkan operasi pasar murah melalui Gerakan Pangan Murah (GPM) dan melakukan pemantauan rutin di semua jenis pasar, sehingga harga pangan saat Lebaran nanti tetap stabil.
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Anggia Erma Rini, mengingatkan pemerintah untuk memastikan ketersediaan bahan pangan terutama beras menjelang Lebaran.
“Saya mengharapkan agar ketersediaan bahan pangan terpenuhi hingga Lebaran nanti, karena pasti akan ada peningkatan kebutuhan. Kunjungan ke pasar ini bertujuan untuk memantau ketersediaan bahan pangan terutama menjelang Ramadan, di mana biasanya terjadi kenaikan harga dan kelangkaan pasokan. Seperti yang kita lihat tadi, ada keluhan dari pedagang ayam mengenai kurangnya pasokan komoditas ayam,” kata Anggia.
Berdasarkan hasil pemantauan di Pasar Modern BSD City, terdapat penurunan harga pada beberapa bahan pangan, seperti cabai merah rawit dan cabai merah keriting dari Rp120.000 per kilogram menjadi Rp100.000 per kilogram. Harga komoditas lainnya antara lain bawang merah sekitar Rp43.000 hingga Rp45.000 per kilogram, bawang putih Rp45.000 per kilogram, telur ayam Rp31.000 hingga Rp32.000 per kilogram, daging ayam Rp38.000 hingga Rp45.000 per kilogram, dan daging sapi Rp150.000 hingga Rp170.000 per kilogram. Sementara itu, harga beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sekitar Rp54.500 per kilogram.
Turut serta dalam Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI adalah Direktur Pengawasan Kerawanan Pangan Bapanas, Sri Nuryanti, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian, Suwandi, Direktur Supply Chain Perum BULOG, Mokhamad Suyamto, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Banten, Aan Muawanah, Sekretaris Daerah Kota Tangsel, Bambang Noertjahyo, serta Kepala Dinas Ketahanan. (saf/infopublik.id)