BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Dalam ajang BCA Expo 2024 yang berlangsung selama tiga hari di ICE BSD, Tangerang, sebanyak 4.400 botol plastik (sekitar 82 kilogram) berhasil terkumpul untuk didaur ulang. Pengumpulan ini dilakukan melalui satu unit Mesin Daur Ulang (Reverse Vending Machine/RVM) yang merupakan hasil kolaborasi antara Bakti BCA dan Plasticpay.
Antusiasme pengunjung BCA Expo 2024 dalam mendaur ulang botol plastik terlihat dari antrean panjang di sekitar mesin RVM selama acara. Melalui mesin ini, nasabah dan pengunjung memiliki kesempatan untuk menukar sampah botol plastik dengan poin, yang dapat dikonversi menjadi uang. Seluruh botol plastik yang terkumpul akan didaur ulang menjadi serat ramah lingkungan yang digunakan sebagai bahan dasar produk-produk berkelanjutan.
Birgita Stephanie, salah satu pengunjung yang antusias, mengapresiasi kehadiran mesin RVM di acara tersebut. Datang bersama anaknya, Birgita merasa bahwa mesin ini sangat membantu dalam mengajarkan pentingnya menjaga lingkungan sejak dini. “Kehadiran mesin ini memotivasi anak-anak untuk peduli terhadap lingkungan sambil belajar menabung. Mereka melihat bahwa tindakan positif seperti mendaur ulang bisa membawa dampak baik bagi lingkungan dan diri sendiri,” kata Birgita.
Kolaborasi Bakti BCA dengan Plasticpay dalam menghadirkan RVM telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir. Sejak pertengahan 2023, kolaborasi ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 16.000 botol plastik dengan berat total sekitar 300 kg dari berbagai acara BCA Expo dan Expoversary. Pada BCA Expoversary 2024, botol plastik yang terkumpul tidak hanya dikonversi menjadi imbalan, tetapi juga digunakan untuk mendukung pelepasan 500 anak penyu (tukik) ke habitat aslinya.
Bakti BCA juga aktif mendukung pelestarian penyu di Indonesia bekerja sama dengan Banyuwangi Sea Turtle Foundation (BSTF) dan World Wildlife Fund (WWF). Antara 2015 hingga 2023, BCA telah mendukung pelepasan lebih dari 25.000 tukik, mengadopsi dan merelokasi lebih dari 450 sarang penyu, menanam 300 pandan laut sebagai vegetasi pantai, dan menyelenggarakan berbagai edukasi pelestarian penyu bagi masyarakat.
Pada Juli 2024, Bakti BCA melanjutkan komitmennya dengan mendukung BSTF dalam penelitian dan pembuatan “Intan Ruang,” alat inkubasi telur penyu buatan berskala besar yang berkapasitas hingga 15.000 telur. Alat ini bertujuan untuk meningkatkan angka keberhasilan penetasan tukik. Pada momen tersebut, Bakti BCA juga melepas 1.600 tukik di Pantai So Long, Banyuwangi, dan mengedukasi 100 pelajar dari dua sekolah dasar di sekitar pantai mengenai pelestarian penyu.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn, menyatakan, “Antusiasme pengunjung terhadap RVM di setiap acara BCA Expo atau Expoversary semakin memotivasi kami untuk terus berperan aktif dalam pelestarian lingkungan. Kami ingin mendorong kesadaran masyarakat untuk terlibat dalam daur ulang botol plastik, dimulai dari langkah kecil yang bisa dilakukan melalui mesin RVM ini.” (saf)