Scroll untuk baca artikel
Otomotif

Huawei Rilis Foto Resmi Sedan Listrik Terbesar di Cina, Panjang 5,4 Meter

18
×

Huawei Rilis Foto Resmi Sedan Listrik Terbesar di Cina, Panjang 5,4 Meter

Sebarkan artikel ini
Huawei telah merilis foto resmi sedan listrik besar, Maextro S800. Dengan panjang 5.480 mm, kendaraan ini menjadi sedan listrik terbesar di Cina sekaligus salah satu sedan produksi massal terbesar di dunia

BISNISASIA.CO.ID, TIONGKOK – Huawei telah merilis foto resmi sedan listrik besar, Maextro S800.

Dengan panjang 5.480 mm, kendaraan ini menjadi sedan listrik terbesar di Cina sekaligus salah satu sedan produksi massal terbesar di dunia.

Dikutip CarNewsChina, Maextro S800 merupakan merek premium hasil kerja sama antara Huawei dan JAC. S800 adalah mobil pertama mereka yang memiliki tenaga sebesar 1.006 hp.

Mobil ini dirancang untuk bersaing dengan Mercedes-Benz Maybach dan Nio ET9 di pasar Cina.

Sebagai perbandingan, panjang ET9 adalah 5.325 mm, sedangkan Maybach S-Class memiliki panjang 5.469 mm.

Pre-order Maextro S800 dimulai pada November tahun lalu. Harga belum diumumkan, tetapi pelanggan dapat memesan dengan deposit sebesar 20.000 yuan. Harga diperkirakan berkisar antara 1–1,5 juta yuan (136–205 ribu USD).

Baca Juga :   BYD Luncurkan Han EV dan MPV M6 di Vietnam

Pabrik Maextro selesai dibangun pada 16 Desember di Hefei, tempat JAC berkantor pusat.

Sebelumnya, JAC memproduksi kendaraan Nio di Hefei melalui perjanjian kontrak sebelum Nio mengambil alih pabrik tersebut.

Pada 9 Desember, Maextro mengajukan lisensi penjualan untuk S800 di Cina, yang mengungkapkan spesifikasi powertrain-nya.

S800 akan tersedia dalam dua varian: BEV (kendaraan listrik berbaterai) dan EREV (kendaraan listrik dengan jangkauan diperluas).

EREV adalah tipe PHEV di mana mesin bensin tidak langsung terhubung ke roda, melainkan hanya digunakan untuk mengisi daya baterai atau motor listrik, dikenal juga sebagai PHEV seri.

Spesifikasi BEV dan EREV

BEV: Menggunakan tiga motor listrik—satu motor 160 kW di depan dan dua motor 237,5 kW di setiap poros belakang, dengan total output puncak 635 kW (852 hp).

Baca Juga :   SPS Farasis Energy Menyuplai Daya Listrik Second Gen Aion V

EREV: Menggunakan mesin 1,5 T sebagai pengisi daya baterai dengan output puncak 115 kW. Tenaga roda sepenuhnya berasal dari motor listrik. Tersedia dalam dua varian yakni motor ganda: 160 kW di depan dan 230 kW di poros belakang. Motor tiga: Konfigurasi yang sama seperti BEV, menghasilkan total output 750 kW (1.006 hp) jika digabungkan dengan mesin ICE.

Kedua varian menggunakan baterai NMC ternary dari CATL. Kapasitas baterai untuk BEV belum diumumkan, namun untuk EREV memiliki baterai 63,262 kWh yang memberikan jangkauan listrik murni 272–371 km (berdasarkan pengujian CLTC).

Sedan listrik ini memiliki panjang 5.480 mm, lebar 2.000 mm, tinggi 1.536 mm, dan jarak sumbu roda 3.370 mm. Berat kosong varian BEV adalah 2.731 kg, sementara EREV versi tri-motor memiliki berat 2.859 kg.

Baca Juga :   Aliansi Nissan-Mitsubishi Luncurkan Livina Versi Mungil

Pada 15 Januari, Huawei merilis video S800 yang menunjukkan kemampuan mobil ini untuk secara otomatis menemukan pengisi daya listrik, parkir di dekatnya, dan menggunakan lengan robot untuk menyambungkan serta mencabut pengisi daya setelah pengisian selesai.

Maextro adalah merek keempat Huawei di bawah payung HIMA (Harmony Intelligent Mobility Alliance), setelah Stelato (dengan BAIC), Aito (dengan Seres), dan Luxeed (dengan Chery).

Peluncuran resmi Maextro S800 diperkirakan akan berlangsung pada kuartal kedua tahun ini, menurut CarNewsChina.