Scroll untuk baca artikel
Finansial

Terus Tumbuh, PNM Sukses Salurkan Dana 12,5 Triliun dan Berdayakan 15,1 Juta Nasabah Ultra Mikro

10
×

Terus Tumbuh, PNM Sukses Salurkan Dana 12,5 Triliun dan Berdayakan 15,1 Juta Nasabah Ultra Mikro

Sebarkan artikel ini
PT Permodalan Nasional Madani

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Pada tahun 2015, PT Permodalan Nasional Madani (PNM) memperkenalkan produk PNM Mekaar (Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera), sebuah inisiatif yang memberikan layanan khusus bagi perempuan prasejahtera yang bergerak dalam usaha ultra mikro, baik yang ingin memulai usaha maupun yang ingin mengembangkan produknya. Para nasabah PNM Mekaar tidak hanya diberikan pembiayaan modal, tetapi juga didampingi untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan dalam berwirausaha. PNM Mekaar juga menyelenggarakan program-program literasi keuangan yang beragam, serta pelatihan-pelatihan untuk memberdayakan perempuan yang bergerak dalam usaha ultra mikro.

PNM terus mendampingi seluruh perempuan pelaku usaha ultra mikro hingga Desember 2023. Pada saat itu, jumlah nasabah aktif PNM Mekaar telah mencapai 15,1 Juta, mencatat pertumbuhan sebesar 9,42% year on year dibandingkan dengan Desember 2022. Dari segi penyaluran pembiayaan, PNM berhasil menyalurkan dana sebesar Rp71,2 triliun hingga 31 Desember 2023. Jumlah nasabah yang aktif mendapat pembiayaan mencapai 15,1 juta. Jumlah kantor layanan pada periode tersebut mencapai 4.552 kantor, dengan wilayah pembiayaan meliputi 35 provinsi, 435 kabupaten/kota, dan 6.165 kecamatan.

Keterlibatan PNM dalam Sinergi Holding Ultra Mikro (UMi) bersama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (Persero) dan PT Pegadaian telah memberikan dorongan bagi 1,2 juta nasabah untuk naik kelas. Selain itu, 15,4 Juta nasabah PNM Mekaar juga telah memiliki rekening Simpedes Bank BRI. Angka ini merupakan akumulasi dari nasabah yang masih aktif dan telah naik kelas sejak tahun 2021 hingga Februari 2024.

Baca Juga :   HUT ke-67, BCA Beri Beragam Promo, Diskon 67%, hingga Layanan Kesehatan Gratis

Dalam keterangan tertulis oleh Arief Mulyadi, Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani (PNM), selama Januari hingga Februari 2024, PNM berhasil menyalurkan dana sebesar Rp12,5 triliun. PNM juga melakukan berbagai penyesuaian dan perubahan, mulai dari proses bisnis, pemberdayaan, hingga pendampingan, dengan tujuan mencapai target penyaluran dana sebesar Rp75 triliun pada tahun 2024.

Dalam upaya ekspansi, Arief menyatakan, “Kami tengah menjajaki cara untuk melibatkan nasabah generasi muda dengan memanfaatkan potensi mereka. Dengan kondisi geografis dan demografis yang beragam, terdapat ekosistem yang dapat mendukung nasabah Mekaar kami.” PNM tetap menjadi lembaga pembiayaan dan pendamping utama perempuan prasejahtera di Indonesia yang bergerak dalam sektor usaha ultra mikro. Nasabah unggulan PNM Mekaar terus mendapatkan fasilitas tambahan melalui Program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) dari PNM, yang bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berwirausaha mereka. Pada Desember 2023, PNM telah menyelenggarakan 16.839 sesi pelatihan yang melibatkan 947.317 nasabah sebagai peserta, serta pertemuan rutin dengan 830.810 kelompok nasabah baik mingguan maupun dua mingguan. “Ini adalah komitmen kami untuk membantu perempuan agar semakin mandiri dan melampaui stigma bahwa mereka hanya mampu mengurus urusan domestik,” tandasnya. (saf)