BISNISASIA.CO.ID, TIONGKOK – Peluncuran Realme GT Neo 6 SE diperkirakan akan segera dilakukan di China.
Produsen smartphone asal Tiongkok ini telah mengkonfirmasi julukan handset tersebut melalui situs mikroblog Weibo dan mengumumkan bahwa handset ini akan menggunakan chip octa-core Snapdragon 7 dari Qualcomm.
Ponsel ini diharapkan untuk memulai debutnya bersama Realme GT Neo 6 yang lebih kuat yang dikatakan didukung oleh Snapdragon 8s Gen 3 SoC.
Dalam sebuah posting di Weibo, perusahaan mengkonfirmasi bahwa Realme GT Neo 6 SE akan dilengkapi dengan prosesor Snapdragon 7+ Gen 3 – chip kelas menengah ini (dengan nomor komponen SM7675) juga akan memberi daya pada OnePlus Ace 3V yang akan datang yang akan memulai debutnya di China.
Dilansir Gadget360, Realme belum memberikan rincian tentang kapan handset tersebut akan diluncurkan di China dan pasar lain, termasuk India.
Qualcomm Snapdragon 7+ Gen 3 akan menjadi model tercepat dalam seri Snapdragon 7 perusahaan dan benchmark telah mengungkapkan bahwa ia akan menampilkan satu inti Cortex-X4 Prime dengan clock 2.8GHz, empat inti ‘kinerja’ Cortex-A720 dengan clock 2.61GHz, dan tiga inti ‘efisiensi’ dengan clock 1.9GHz.
Platform seluler ini memiliki arsitektur yang mirip dengan chipset Snapdragon 8 Gen 3 andalan Qualcomm yang diluncurkan pada Oktober 2023.
Menurut laporan sebelumnya, penerus Realme GT Neo 5 SE akan menampilkan layar OLED LTPO 1.5K yang setara dengan yang ditemukan pada smartphone unggulan, menurut seorang tipster China. Handset ini juga dikatakan mengemas baterai 5.500mAh dengan dukungan pengisian cepat berkabel 100W.
Tahun lalu, perusahaan meluncurkan Realme GT Neo 5 SE dengan chipset Snapdragon 7+ Gen 2 dan pengaturan tiga kamera belakang yang mencakup kamera utama 64 megapiksel.
Smartphone ini menggunakan layar 1,5 inci 6,74 inci dengan kecepatan refresh 144Hz dan dilengkapi kamera selfie 16 megapiksel di bagian depan.
Perusahaan ini juga diharapkan untuk membawa baterai 5.500mAh dengan pengisian daya 100W dari GT Neo 5 SE ke penerusnya, saat diluncurkan di Cina dalam beberapa minggu mendatang.