BISNISASIA.CO.ID, YOGYAKARTA – Komitmen dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi antar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) kembali ditunjukkan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY. Pada Kamis, 8 Mei 2025, bertempat di Auditorium Sasana Krida, secara resmi dibentuk Forum Wakil Kepala Sekolah (WKS) Bidang Humas SMK se-DIY.
Acara yang diselenggarakan oleh Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ini dihadiri oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Humas dari 207 SMK Negeri dan Swasta di seluruh DIY.
Forum ini dibentuk sebagai media strategis dalam mendukung kesuksesan pendidikan SMK khususnya dalam aspek komunikasi, promosi, dan penguatan citra sekolah.
Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikpora DIY, Dr Wiwik Indriyani SPd MSi, menyampaikan bahwa kehadiran Forum WKS Humas ini diharapkan mampu menjadi mitra sinergis Dinas dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan SMK.
“Forum ini dapat menjadi sarana untuk pengembangan branding dan pemasaran potensi SMK, baik dari produk jasa maupun kompetensi lulusannya. Peran WKS Humas sangat strategis karena berada di garda terdepan dalam mempromosikan sekolah,” ujarnya.
Kegiatan pembentukan forum diawali dengan pemaparan program kegiatan dari Bidang Pembinaan SMK, dilanjutkan dengan penyampaian peran penting WKS Humas dalam menentukan citra dan daya saing sekolah.
Selanjutnya masing-masing kelompok WKS Humas dari lima kabupaten/kota di DIY sebelumnya telah memilih perwakilan untuk dibentuknya kepengurusan forum. Dari 11 orang yang terpilih, disepakati Faiz Mudhokhi, S.Pd dari SMKN 3 Yogyakarta sebagai Ketua Forum WKS Humas SMK se-DIY.
Dalam pernyataannya, Faiz menyampaikan bahwa forum ini akan menjadi ruang berbagi praktik baik antar SMK serta wadah kolaborasi dan sinergi lintas sekolah. “Kami berharap forum ini tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga mampu mendorong kemajuan bersama bagi seluruh SMK di DIY,” tuturnya.
Dengan terbentuknya forum ini, diharapkan peran komunikasi publik dan kehumasan di lingkungan SMK dapat lebih terstruktur, profesional, dan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas dan daya saing pendidikan vokasi di DIY.
