BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Lazada, platform eCommerce terkemuka di Asia Tenggara, mengumumkan investasi tahunan sebesar USD100 juta untuk memperkuat Program LazAffiliate.
Pengumuman ini disampaikan di ajang Lazada Affiliates Southeast Asia Awards 2025 di Bangkok, sebagai langkah strategis dalam mendukung perdagangan berbasis kreator dan pemasaran berbasis performa di kawasan.
Melalui program LazAffiliate yang diperbarui, Lazada memperkenalkan berbagai fitur dan insentif baru bagi influencer, content creator, hingga pembeli aktif untuk memperoleh penghasilan lewat promosi produk di platform.
Peningkatan utama LazAffiliate meliputi:
- Kanal afiliasi yang diperbarui dan lebih user-friendly.
- Daftar produk komisi tinggi untuk mendorong monetisasi.
- Dashboard performa yang menampilkan data real-time untuk membantu strategi konten.
- Fitur toko digital personal bagi kreator untuk mengkurasi produk rekomendasi.
- Bonus khusus dan komisi ekstra selama promo besar seperti 6.6 dan 11.11.
Investasi ini juga mencakup kolaborasi dengan brand ternama dan pendanaan voucher toko dari Lazada, mendorong strategi pemasaran yang fokus pada hasil nyata.
Dalam promo 6.6 mendatang, mitra affiliate bisa mendapatkan komisi hingga 36% dan bersaing meraih hadiah senilai total USD100.000.
“Lazada ingin membangun ekosistem afiliasi dinamis yang memberdayakan kreator dan menghadirkan koneksi otentik antara brand dan konsumen,” ujar Jared Chan, Head of Regional Affiliate, Lazada Group.
Acara penghargaan tahunan ini juga memberikan apresiasi kepada para mitra affiliate terbaik di Asia Tenggara. Dari Indonesia, AccessTrade by Interspace Indonesia meraih gelar “Affiliate of the Year 2024”, sementara Niken Ambar Pertiwi dan Anita Ratnasari meraih penghargaan di kategori groceries dan beauty.
Program LazAffiliate terbuka untuk semua kalangan tanpa syarat jumlah pengikut, membuka peluang bagi siapa pun untuk menghasilkan dari kreativitas dan rekomendasi produk mereka.
