Harga Rumah di Jakarta Tak Selalu Miliaran: Ini Kawasan di Jakarta dengan Pilihan di Bawah Rp1 Miliar

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Mimpi memiliki rumah di Jakarta kerap dianggap mustahil, apalagi dengan anggaran di bawah Rp1 miliar. Tapi benarkah tidak ada harapan sama sekali? Sebuah rumah flat di kawasan Menteng—ikon kawasan elite Jakarta—baru-baru ini menjadi sorotan karena unit-unitnya ditawarkan dengan harga kurang dari Rp1 miliar.

Menariknya, rumah empat lantai itu dibangun secara gotong royong oleh koperasi perumahan. Fenomena ini menyentil satu pertanyaan penting: mungkinkah masih ada rumah di bawah Rp1 miliar lainnya di Jakarta?

Head of Research Rumah123, Marisa Jaya menuturkan, “Keberadaan rumah flat di Menteng menjadi bukti bahwa dengan pendekatan yang kreatif, pengelolaan informasi yang tepat, mimpi memiliki rumah di Jakarta di bawah Rp1 miliar belum sepenuhnya tertutup. Berdasarkan observasi terhadap data listing (iklan rumah seken) di Rumah123, masih ada rumah-rumah dijual di bawah Rp1 miliar di berbagai area Jakarta. Jakarta Timur menjadi wilayah dengan rata-rata harga rumah termurah di bawah Rp1 miliar dengan nilai sebesar Rp646 juta.”

Disusul Jakarta Selatan (Rp680 juta) dan Jakarta Pusat (Rp690 juta). Sementara itu, Jakarta Barat dan Jakarta Utara mencatatkan rata-rata harga rumah di bawah Rp1 miliar sedikit lebih tinggi, masing-masing sebesar Rp759 juta dan Rp757 juta.

“Fakta bahwa rumah-rumah di bawah Rp1 miliar ini masih bisa ditemukan oleh masyarakat di Jakarta menjadi angin segar bagi generasi muda maupun keluarga baru yang selama ini mengira harus pindah ke pinggiran kota demi memiliki rumah yang terjangkau,” ujar Marisa.

Lalu, bagaimana dengan luas bangunannya?

Rumah-rumah di bawah Rp1 miliar ini juga menawarkan ukuran yang cukup memadai. Rata-rata luas bangunan rumah di bawah Rp1 miliar di Jakarta berada di kisaran 76 m² hingga 96 m², dengan luas tanah antara 46 m² hingga 73 m². Menariknya, rumah di Jakarta Barat tercatat memiliki luas bangunan rata-rata terbesar (96 m²) dan Jakarta Selatan serta Timur unggul dalam luas tanah (73 m² dan 72 m²).

“Berdasarkan observasi Rumah123 dari listing yang ada, sebagian besar rumah-rumah di bawah Rp1 miliar ini berada di dalam gang yang tidak bisa langsung diakses mobil, dan sebagian memiliki kondisi bangunan yang sudah cukup berumur. Namun justru di sinilah peluangnya: dengan sedikit renovasi dan penyesuaian, rumah-rumah ini bisa menjadi hunian personal yang nyaman dan bernilai tambah di masa depan,” ujar Marisa.

Pilihan ini bisa menarik bagi para pembeli yang terbuka untuk berinvestasi dalam perbaikan atau desain ulang, rumah-rumah ini dapat menjadi transformasi hunian yang menarik—bahkan berpotensi menjadi aset bernilai tinggi dalam beberapa tahun ke depan, terutama karena lokasinya masih berada dalam wilayah strategis Jakarta.

Jakarta Barat Punya Banyak Suplai Rumah di Bawah Rp1 Miliar

Berikut ini adalah sebaran suplai rumah di bawah Rp1 miliar di lima kotamadya Jakarta (berdasarkan observasi listing di situs Rumah123):

*catatan: highlight hijau merupakan jumlah suplai tertinggi per kotamadya di Jakarta dan kuning menandai rata-rata harga terendah di tiap kotamadya.

“Sebagian besar orang mungkin sudah memutus harapannya ketika mendengar kata ‘Jakarta’ dan ‘beli rumah’. Padahal, kenyataannya masih ada peluang. Dengan informasi yang tepat, kreativitas maupun keterbukaan untuk renovasi atau desain ulang, dan pemahaman mendalam akan kompromi dalam ukuran atau akses lokasi, memiliki rumah di Jakarta dengan harga terjangkau bisa diwujudkan,” tambah Marisa.

Rumah123 berharap masyarakat dapat menemukan pilihan terbaiknya secara cerdas dengan memanfaatkan teknologi, seperti lewat fitur pencarian di property marketplace yang dapat disesuaikan dengan rentang harga dan lokasi, agar masyarakat sebagai calon pembeli bisa mewujudkan rumah impiannya dengan mengeksplorasi pilihan rumah sesuai kemampuan mereka—bahkan di kota yang dianggap paling mahal sekalipun dalam hal harga rumah.