BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Lenzing Group, pemasok terkemuka serat selulosa yang diregenerasi untuk industri tekstil dan nonwoven, mengumumkan perubahan signifikan dalam struktur dewan manajemennya. Mulai 1 September 2024, Rohit Aggarwal akan resmi menjabat sebagai CEO Lenzing AG, menggantikan Stephan Sielaff yang akan menyelesaikan masa tugasnya pada akhir Agustus 2024. Pergantian ini dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama dengan Dewan Pengawas.
Rohit Aggarwal membawa pengalaman yang luas dalam industri tekstil dan kimia global, dengan latar belakang sebagai ekonom bisnis strategi dan pemimpin yang telah mengelola berbagai posisi manajemen global di Eropa, Amerika Serikat, dan Asia. Pengalaman panjangnya dalam industri tekstil, pasar nonwoven, dan serat memberikan Rohit pemahaman mendalam tentang bisnis Lenzing, baik dari segi strategi maupun geografi.
Chord Prinzhorn, Ketua Dewan Pengawas Lenzing, menyatakan, “Pada musim panas ini, kami telah menyelesaikan transisi dengan lancar dan profesional dari Stephan Sielaff kepada Rohit Aggarwal. Kami berterima kasih kepada Stephan atas kontribusinya yang signifikan dalam membangun fondasi yang kuat bagi perkembangan perusahaan, meskipun menghadapi tantangan pasar yang cukup besar. Kehadiran Rohit membawa harapan baru untuk mengelola tugas-tugas ambisius yang masih menanti Lenzing.”
Stephan Sielaff, dalam pernyataannya, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada tim Lenzing atas dedikasi mereka selama masa kepemimpinannya. “Hari ini, Lenzing berada pada posisi yang lebih baik, berkat upaya bersama tim di seluruh dunia meskipun dalam situasi pasar yang bergejolak. Saya yakin bahwa fondasi yang telah dibangun akan menjadi landasan kuat bagi masa depan yang lebih cerah bagi Lenzing.”
Rohit Aggarwal juga menyampaikan apresiasinya kepada Stephan Sielaff atas proses serah terima yang lancar dan penuh perhatian. “Saya sangat menantikan untuk bekerja sama dengan tim Lenzing dalam membawa perusahaan menuju masa depan yang sukses sebagai pemimpin dalam industri tekstil berkelanjutan. Namun, kita juga harus tetap fokus menghadapi tantangan pasar yang ada dan terus berupaya untuk memajukan Lenzing,” ungkapnya. (saf)