BISNISASIA.CO.ID, DUBAI – Beredar sebuah postingan di media sosial Instagram yang memperlihatkan situasi banjir bandang melanda kota Dubai, Uni Emirat Arab pada Selasa (16/4/2024).
Terlihat dalam video yang dibagikan akun @faktanyagoogle_official, guyuran air hujan yang turun sudah membanjiri jalan raya utama.
Bahkan mengganggu penerbangan di bandara internasional Dubai.
Bandara Dubai, hub internasional tersibuk di dunia yang diukur dari lalu lintas penumpang, bahkan sempat menghentikan operasinya selama 25 menit dan membatalkan lebih dari 50 penerbangan.
Gambar-gambar yang beredar di media sosial menunjukkan pesawat-pesawat melintas di apron yang dibanjiri genangan air.
Emirates News Agency melaporkan, para pelancong diperingatkan agar tidak menuju ke Bandara Internasional Dubai dan disarankan untuk memeriksa status penerbangan mereka dengan maskapai penerbangan.
Dilansir dari Arabnews, pengelola Bandara Dubai mengatakan, penerbangan terus ditunda dan dialihkan setelah banjir dan mendesak penumpang untuk menghubungi maskapai penerbangan untuk mendapatkan informasi perjalanan terbaru.
“Kami bekerja keras untuk memulihkan operasi secepat mungkin dalam kondisi yang sangat menantang,” tulis pihak bandara di X.
Emirates Airlines menangguhkan semua prosedur perjalanan untuk penumpang yang meninggalkan Dubai pada hari Rabu, tetapi menambahkan bahwa mereka akan melanjutkannya untuk penumpang yang datang dan transit.
Situs web bandara Dubai menunjukkan hingga tengah malam.
Situs web bandara menunjukkan penundaan yang ekstensif untuk beberapa penerbangan.
UEA mengalami rekor curah hujan pada hari Selasa, dengan Pusat Meteorologi Nasional melaporkan bahwa 254 mm turun di Al-Ain dalam waktu kurang dari 24 jam. Ini merupakan level tertinggi sejak pencatatan dimulai pada tahun 1949.
Pada Rabu pagi, pihak berwenang sibuk membersihkan puing-puing setelah hujan lebat yang menyebabkan kekacauan di seluruh negeri.
Di Ras al-Khaimah, emirat paling utara di negara itu, polisi mengatakan seorang pria berusia 70 tahun meninggal ketika kendaraannya tersapu air banjir.
Media UEA dan postingan media sosial menunjukkan kerusakan yang signifikan di beberapa bagian negara ini, termasuk jalan-jalan yang ambruk dan rumah-rumah yang terendam banjir. Yang lainnya termasuk gambar jalan dan tempat parkir yang terendam air, dengan beberapa kendaraan yang terendam seluruhnya.
Sheikh Zayed Road, jalan raya dengan 12 jalur yang melintasi Dubai, sebagian tergenang air, membuat orang-orang terjebak berjam-jam dalam kemacetan lalu lintas yang panjang.
Melansir dari situs The Guardian, pemerintah setempat menyatakan bahwa ini merupakan curah hujan terbesar dalam 75 tahun terakhir.
Hujan mulai turun pada Senin (15/4/2024) malam, dan pada Selasa malam, lebih dari 142 mm (5,59 inci) telah membasahi kota gurun Dubai.
Diketahui dalam satu tahun, rata-rata curah hujan di Bandara Internasional Dubai mencapai 94,7 milimeter atau 3,73 inci.
“Saat ini kami mengalami gangguan signifikan akibat cuaca dan terus bekerja sama dengan tim tanggap darurat dan mitra layanan kami untuk memulihkan operasi normal secepat mungkin,” dikutip dari akun @DXB di media sosial X pada Rabu (17/4/2024) siang.