BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – PT Synnex Metrodata Indonesia (“SMI”), perusahaan distribusi teknologi informasi dan komunikasi terkemuka di Indonesia, secara resmi mengoperasikan Synnex Metrodata Indonesia Warehouse Phase 2. Peresmian warehouse ini merupakan bagian dari strategi ekspansi kapasitas logistik SMI untuk mendukung distribusi produk yang lebih luas di seluruh Indonesia.
Warehouse Phase 2 yang terletak di kawasan industri strategis ini akan memperluas kapasitas penyimpanan SMI dengan penambahan 18.000 meter persegi area pergudangan, meningkatkan total kapasitas penyimpanan menjadi 40.000 meter persegi. Dengan daya tampung hingga 21.000 posisi palet, perluasan ini akan meningkatkan kapasitas pergudangan SMI sebesar 82%. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat rantai pasok dan mempercepat distribusi produk ke seluruh wilayah Indonesia, mendukung pertumbuhan industri teknologi informasi di tanah air.
Sur Hang Aiwan, Presiden Direktur PT Synnex Metrodata Indonesia, menjelaskan, “Warehouse terbaru ini merupakan simbol komitmen kami untuk terus berinovasi dan meningkatkan kemampuan logistik. Dengan kapasitas yang lebih besar, kami percaya warehouse ini akan menjadi fondasi yang kuat bagi pertumbuhan dan kesuksesan jangka panjang kami.”
Synnex Metrodata Indonesia: Komitmen untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia
Synnex Metrodata Indonesia Warehouse Phase 2 dibangun setelah kesuksesan gudang pertama yang telah beroperasi sejak 2018, yang memiliki tingkat okupansi stabil di kisaran 70–80%. Melihat permintaan pasar yang terus meningkat, perluasan kapasitas ini menjadi langkah strategis untuk mengakomodasi volume distribusi yang lebih besar dan lebih efisien, serta memenuhi permintaan pelanggan yang semakin berkembang.
“Dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, kami akan dapat memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang dan memperkuat hubungan dengan mitra logistik lokal. Ini juga sejalan dengan komitmen kami dalam mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia,” tambah Sur Hang Aiwan.
Target Pendapatan dan Laba Metrodata 2029
Susanto Djaja, Presiden Direktur PT Metrodata Electronics, Tbk, dalam sambutannya juga mengungkapkan target ambisius perusahaan. Metrodata menargetkan pendapatan Rp50 triliun pada akhir tahun 2029, yang berarti akan mengalami dua kali lipat pertumbuhan dalam lima tahun ke depan. Seiring dengan itu, laba perusahaan juga diproyeksikan meningkat dua kali lipat, menembus angka Rp1,5 triliun pada periode yang sama.
“Dengan warehouse terbaru ini, kami yakin Metrodata akan mampu memenuhi target pertumbuhannya. Infrastruktur logistik yang kuat adalah elemen kunci dalam strategi pertumbuhan kami,” ujar Susanto Djaja.
Mendukung Ekspansi dan Kinerja SMI
Sebagai bagian dari PT Metrodata Electronics Tbk, SMI memiliki peran strategis dalam mendistribusikan produk-produk teknologi informasi di pasar Indonesia. Warehouse Phase 2 ini akan memperkuat kapasitas operasional dan memungkinkan SMI untuk memenuhi permintaan pasar yang terus berkembang dengan cara yang lebih efisien dan responsif.
Perluasan ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif pada pengembangan ekosistem logistik digital Indonesia, mendukung sektor e-commerce, dan memastikan ketersediaan produk teknologi yang lebih cepat di seluruh wilayah Indonesia.
