Dengan Visual Suite 2.0, Canva tidak hanya menghadirkan alat, tetapi menciptakan ekosistem yang menginspirasi masa depan kreativitas dan produktivitas digital. Dunia kerja, pendidikan, hingga bisnis kini memiliki satu ruang bersama untuk berimajinasi, mencipta, dan berkolaborasi — dalam skala yang belum pernah ada sebelumnya.
BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Canva kembali membuat gebrakan besar di dunia desain dan produktivitas digital.
Dalam acara Canva Create 2025 yang digelar megah di SoFi Stadium, Los Angeles, platform komunikasi visual terdepan ini meluncurkan Rangkaian Aplikasi Visual 2.0 (Visual Suite 2.0)—pembaruan terbesar sejak Canva berdiri pada 2012.
Inovasi ini menandai era baru dalam dunia desain, di mana kreativitas dan produktivitas tidak lagi dipisahkan oleh batas alat atau kemampuan teknis.
Menggabungkan kekuatan kecerdasan buatan (AI), desain visual, dan kolaborasi tingkat lanjut, Visual Suite 2.0 menjadi solusi satu pintu untuk semua kebutuhan tim kreatif maupun profesional bisnis.
Transformasi Besar dalam Satu Rangkaian Aplikasi
Canva menghadirkan satu format terpadu yang memungkinkan pengguna membuat dokumen, presentasi, hingga situs web dalam satu ruang kerja.
Peluncuran ini memperkenalkan berbagai alat revolusioner:
-
Canva Sheets: Spreadsheet visual yang mendobrak paradigma. Data kini dapat disajikan secara menarik, interaktif, dan estetis—ideal untuk pengguna yang ingin menghindari kerumitan angka.
-
Bagan Ajaib (Magic Charts): Ubah angka mentah menjadi cerita visual yang atraktif hanya dalam hitungan detik. Cocok untuk laporan, infografik, hingga presentasi penting.
-
Studio Ajaib – Kreativitas Skala Besar: Konten personal dan konsisten kini dapat diproduksi dalam jumlah besar secara otomatis. Solusi untuk pemasaran lintas negara hingga komunikasi internal perusahaan.
-
AI Canva: Mitra kreatif berbasis percakapan yang memudahkan pembuatan dan pengeditan desain hanya dengan perintah suara atau teks.
-
Program Canva (Canva Code): Ciptakan konten interaktif seperti kalkulator, formulir, atau flashcard—tanpa perlu memahami coding.
-
Editor Foto Canggih: Kini makin profesional dengan pengeditan cerdas berbasis AI yang tetap ramah digunakan bahkan untuk pemula.
Mewujudkan Kolaborasi Masa Depan
Visual Suite 2.0 dirancang untuk menjawab kebutuhan kolaborasi modern, memperkuat posisi Canva sebagai pemimpin dalam komunikasi visual.
CEO dan Co-founder Canva, Melanie Perkins, menyampaikan bahwa peluncuran ini merupakan respons atas permintaan komunitas global mereka yang kini mencapai 230 juta pengguna aktif bulanan.
“Komunitas kami selalu mencari cara untuk menyatukan kreativitas dan produktivitas. Visual Suite 2.0 hadir sebagai jawaban, menyederhanakan alur kerja dalam satu pengalaman yang mulus,” ujar Perkins.
Sejak peluncuran Visual Suite pertama pada 2022, Canva telah mencetak lebih dari 35 miliar desain, dan kini menghasilkan sekitar 376 desain setiap detik. Canva pun digunakan secara luas di lebih dari 190 negara dan oleh lebih dari 95% perusahaan dalam daftar Fortune 500, termasuk T-Mobile, Salesforce, hingga FedEx.
Inovasi Bertanggung Jawab dengan Perisai Canva
Di tengah kemajuan pesat teknologi AI, Canva mengedepankan prinsip tanggung jawab melalui inisiatif Perisai Canva—yang mencakup moderasi konten AI, keamanan data, dan transparansi penggunaan aset kreator. Canva juga mengalokasikan Dana Kreator sebesar USD 200 juta untuk memberikan royalti kepada para pembuat konten yang karyanya digunakan dalam sistem AI Canva.
Langkah ini mempertegas komitmen perusahaan bahwa AI bukanlah pengganti kreativitas manusia, melainkan alat pendukung untuk memperkuat potensi setiap individu.
