BISNISASIA.CO.ID, SHANGHAI – Ajang 2nd Southeast Asia-China New Energy Vehicle Industry Conference berlangsung pada 26-27 September di Bangkok, mempertemukan berbagai perwakilan pemerintah, pakar industri, dan pemimpin bisnis asal Tiongkok, ASEAN, dan wilayah lain.
Sejumlah topik pembahasan, antara lain kendaraan listrik (EV), teknologi baterai, manufaktur pintar, serta infrastruktur pengisian daya baterai.
Wallace Bie, Head, Marketing, Asia Pasifik, Comau, menyampaikan presentasi berjudul “Comau End-to-End Smart Manufacturing Solutions for New Energy Vehicles”, serta membahas kontribusi inovatif dan strategi global Comau di industri tersebut.
Sebagai produsen dan pengekspor produk otomotif terbesar di ASEAN, Thailand tengah bertransisi dengan cepat dari mesin pembakaran dalam (internal combustion engine) menuju kendaraan listrik (EV).
Transisi ini mencerminkan arah perkembangan industri otomotif, serta pesatnya permintaan teknologi dan infrastruktur EV. Sejumlah investasi dari kalangan OEM asal Tiongkok ikut memperkuat rantai pasok EV sekaligus mempererat kolaborasi antara Tiongkok dan Thailand.
Pada 2023, Thailand memproduksi 1,84 juta kendaraan dan mengekspor lebih dari 1,1 juta unit (sumber: CEIC, Marklines). Angka produksi dan ekspor ini memperkuat status Thailand di sektor manufaktur otomotif dunia, serta menjadi basis yang solid untuk pertumbuhan industri EV.
Di pasar yang tengah berkembang ini, Comau telah membangun daya saing pada sektor manufaktur EV lewat teknologi otomatisasi mutakhir dan keahlian teknik sehingga dapat beradaptasi dengan cepat terhadap dinamika kebutuhan di Asia Tenggara.
Dalam lima tahun terakhir, Comau China telah menggarap lebih dari 20 proyek berskala besar di 12 negara. Kinerja tersebut mencerminkan jangkauan global dan kemampuan eksekusi Comau di pasar global. Solusi inovatif Comau juga berperan besar dalam mendorong kemajuan teknologi dan meningkatkan efisiensi dalam produksi EV, sejalan dengan tingkat penggunaan EV yang kian marak di ASEAN.
Keahlian Comau meliputi proses-proses utama, termasuk perakitan bodi kendaraan, sistem motor listrik, dan produksi baterai. Teknologi canggih Comau, seperti OpenGate dan ComauFlex, menyediakan lini produksi modular dan otomatis yang memfasilitasi aktivitas manufaktur fleksibel. Untuk sistem motor listrik, Comau menawarkan keunggulan dalam perakitan stator dan rotor, motor listrik, serta pengetesan end-of-line (EOL) yang menjamin optimalisasi teknis secara lengkap.
Untuk produksi baterai, Comau telah mengintegrasikan teknologi yang dirancang secara eksklusif, seperti pengelasan laser dan sistem visi canggih, untuk mengembangkan sistem otomatis dalam produksi sel baterai, modul baterai, dan rangkaian baterai yang sangat efisien. Dengan portofolio komprehensif, Comau memenuhi segala kebutuhan dalam aktivitas produksi baterai, mulai dari prototipe hingga daur ulang, guna menjamin kelancaran operasional.
Berkomitmen pada inovasi dan kualitas, Comau merancang khusus solusi teknis untuk pasar ASEAN, serta berkolaborasi dengan berbagai mitra demi mendukung pertumbuhan industri EV regional sekaligus mempromosikan pembangunan berkelanjutan dan penurunan karbon di dunia.