Menurut Dong Junfeng, UnionPay, sebagai infrastruktur finansial utama di Tiongkok dan skema kartu pembayaran terkemuka di dunia, selain memperluas jaringan penerimaan kartunya, aktif meningkatkan interoperabilitas dengan jaringan pembayaran di pasar internasional.
Lewat langkah ini, UnionPay ingin membangun ekosistem terbuka dan inklusif. Model kolaborasi tersebut pun telah marak terlaksana di negara-negara ASEAN.
Kolaborasi di Vietnam, sebagai perkembangan terkini, akan menyediakan layanan pembayaran yang mudah bagi warga Tiongkok dan Vietnam yang berkunjung ke luar negeri. Kolaborasi ini juga membantu kedua negara mempromosikan kerja sama bermutu tinggi dalam kerangka Belt and Road Initiative, serta berkontribusi terhadap kebijakan pintu terbuka berstandar tinggi Tiongkok.
Pada 19 Agustus 2024, bank sentral Tiongkok dan Vietnam telah meneken MOU untuk meningkatkan kolaborasi di sejumlah bidang, termasuk interoperabilitas pembayaran lintaswilayah. Sejalan dengan hal tersebut, UPI juga memperluas kolaborasi dengan NAPAS, serta akan membuka jaringan UnionPay bagi dompet elektronik asal Vietnam dengan skala luas. Ke depan, aplikasi perbankan lokal dan pengguna e-wallet setempat di Vietnam dapat memindai QR UnionPay untuk melakukan pembayaran di Tiongkok Daratan.
Kolaborasi ini berperan besar meningkatkan kapabilitas layanan UnionPay demi mendukung pembayaran di dalam dan luar negeri, serta mempermudah transaksi pembayaran bagi warga Vietnam yang berkunjung ke Tiongkok.
Lebih lagi, kolaboras ini ikut mendorong transformasi industri pembayaran di Vietnam dengan mendukung aplikasi perbankan dan e-wallet lokal untuk memperluas tingkat penggunaannya, tak hanya di dalam negeri, namun juga negara-negara mitra.
Dengan demikian, kolaborasi ini menjadi salah satu contoh kolaborasi jaringan pembayaran untuk negara-negara tetangga, serta semakin meningkatkan keterkaitan jaringan pembayaran Tiongkok dan negara-negara ASEAN.
Interoperabilitas jaringan menjadi model kolaborasi inovatif UnionPay untuk jaringan QR. Lewat langkah ini, UnionPay dan mitra-mitra internasional cepat merealisasikan mutual acceptance berskala luas lewat integrasi simpel.
Model kolaborasi ini telah mendapat pengakuan luas dari pemangku kepentingan industri di pasar internasional sejak pertama kali dilansir. Hingga kini, kemitraan UnionPay dengan jaringan kode QR di Korea Selatan, Sri Lanka, Kamboja, Malaysia, dan Laos telah meningkatkan jumlah pihak penjual yang memakai UnionPay QR menjadi delapan juta di luar Tiongkok Daratan, membuktikan efektivitas metode pembayaran ini seiring dengan skala yang kian luas.
Jaringan penerimaan metode pembayaran UnionPay kini menjangkau 183 negara dan wilayah. Di luar Tiongkok Daratan, lebih dari 69 juta pihak penjual di kanal daring dan fisik telah mendukung penggunaan kartu UnionPay, bahkan hampir 250 juta kartu UnionPay telah diterbitkan di 83 negara dan wilayah. Di Asia Tenggara, lebih dari 90% ATM dan terminal POS telah mendukung metode pembayaran UnionPay.
Di sisi lain, metode pembayaran seluler UnionPay telah tersedia di 10 negara ASEAN. Hampir 50 juta kartu pembayaran UnionPay pun telah diterbitkan di ASEAN, dan 30+ e-wallet yang didukung UnionPay telah diluncurkan.
Di Vietnam, lebih dari 90% terminal POS yang digunakan pihak penjual dapat memproses pembayaran dengan kartu UnionPay, dan lebih dari 60.000 pihak penjual mendukung pembayaran QR. Banyak perusahaan lokal di Vietnam pun telah menerbitkan kartu UnionPay dalam skala luas, serta melansir e-wallet yang didukung UnionPay.