Scroll untuk baca artikel
Industri

Kerry Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Bisnis Kuliner dengan Mengatasi Perubahan Iklim

32
×

Kerry Dorong Inovasi Berkelanjutan dalam Bisnis Kuliner dengan Mengatasi Perubahan Iklim

Sebarkan artikel ini
Kerry, pemimpin pasar solusi cita rasa makanan dan nutrisi di dunia, semakin berkomitmen membuat perubahan berkelanjutan di industri kuliner. Perubahan iklim terus mengganggu rantai pasokan pangan, menghambat pengadaan bahan makanan, serta mendorong lonjakan biaya bagi pelaku usaha dan konsumen.(PRNewsfoto/Kerry Group)

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA –  Kerry, pemimpin pasar solusi cita rasa makanan dan nutrisi di dunia, semakin berkomitmen membuat perubahan berkelanjutan di industri kuliner.

Perubahan iklim terus mengganggu rantai pasokan pangan, menghambat pengadaan bahan makanan, serta mendorong lonjakan biaya bagi pelaku usaha dan konsumen. Ketika menu makanan harus memenuhi kebutuhan nutrisi tanpa mengorbankan cita rasa atau biaya, solusi inovatif semakin dibutuhkan, terutama solusi berkelanjutan yang menghasilkan makanan lezat.

“Rantai bisnis kuliner merupakan salah satu sektor yang paling dinamis dan berkembang pesat di industri makanan, serta berpengaruh besar terhadap pola konsumen dalam skala luas.  Karena mampu mengubah budaya dan pola makan lewat menu, sektor tersebut menghadirkan nutrisi berkelanjutan yang menentukan pilihan makanan yang lebih sehat dan lestari,” ujar Simon HagueGeneral ManagerFoodservice Chains, Kerry Southeast Asia.

Baca Juga :   Proyektor Yaber K3 Series Raih 11 Penghargaan dari Berbagai Media

“Sistem pangan berkontribusi sekitar 33% terhadap emisi gas rumah kaca dunia1 dan berhadapan dengan kendala yang sulit diprediksi. Kerry menyadari peran transformatif dari rantai bisnis kuliner,” lanjut Hague.

Solusi Ilmiah yang Membuat Perubahan

Komitmen Kerry menjadi relevan, sebab 55% dampak pemanasan global bisa dicegah lewat perubahan strategis dalam produksi pangan, mengurangi sampah makanan, serta beralih ke pola makan yang lebih sehat dan lestari.

Didukung bukti klinis, solusi-solusi Kerry menjawab tantangan bisnis kuliner saat ini, termasuk:

Meningkatkan Kandungan Nutrisi Sekaligus Menjaga Cita Rasa Makanan: Dengan teknologi Tastesense™ Kerry, pengelola bisnis kuliner bisa mengurangi penggunaan garam dan gula–menghadirkan menu yang lebih sehat sehingga memenuhi regulasi lokal yang kian ketat. Regulasi ini mengutamakan konsep clean-label dan opsi makanan rendah kalori, khususnya di Asia Tenggara sebagai wilayah yang sangat mengutamakan kandungan garam dan gula.

Pada 2027, di Singapura, misalnya, label produk Nutri-Grade–saat ini tengah diterapkan untuk menunjukkan kandungan gula pada produk minuman–akan mencakup produk-produk dengan kandungan sodium yang tinggi, seperti garam, saus, bumbu, dan mi instan jika memiliki skor C atau D.

Baca Juga :   ZTE Memimpin Pasar Jaringan Optik dengan Rekor Transmisi dan Solusi Terdepan

Memberantas Sampah Makanan, Mendorong Perubahan Berkelanjutan: Dengan solusi Food Protection and Preservation (FPP) Kerry, khususnya pada produk kue dan daging–dua kategori produk yang paling banyak menghasilkan sampah makanan, baik berdasarkan volume dan nilai–Kerry membantu pemilik bisnis kuliner untuk memperpanjang shelf life, mengurangi sampah makanan, serta meningkatkan daya tarik produk sehingga mendukung kelestarian alam dan profitabilitas.

Menstabilkan Pengadaan Bahan Makanan Lewat Solusi Kakao Lestari: Kelangkaan kakao terjadi di dunia sehingga mengakibatkan gejolak harga dan keretananan suplai. Dengan solusi cocoa boosters dan komitmen Kerry pada pengadaan bahan makanan berkelanjutan, pemilik jaringan bisnis kuliner mendapat jaminan bahwa produk makanan dan minumannya tetap lezat sekaligus mendukung praktik lingkungan hidup dan sosial yang bertanggung jawab.

Baca Juga :   Sojern Perluas Guest Experience Solutions Ke Eropa

“Transparansi, penelusuran asal bahan makanan (provenance), dan pembangunan berkelanjutan telah menjadi prioritas konsumen masa kini. Konsumen kini ingin menelusuri tempat asal makanan yang dikonsumsi, serta dampaknya pada bumi,” kata Daniel CampionSustainability Lead, Kerry Asia Pacific, Middle East & Africa.

“Kami mendukung mitra-mitra bisnis kuliner untuk merancang menu yang berdaya tahan, serta membuat perubahan positif.”

Simon Hague berkata berkolaborasi dengan klien, kami membuat menu yang lebih sehat, lezat, dan berkelanjutan lewat solusi-solusi yang dirancang khusus, serta memenuhi ekspektasi konsumen sekaligus menopang pertumbuhan dan inovasi bisnis.