Scroll untuk baca artikel
Luar Negeri

India Bangun Jembatan KA Lengkung Tertinggi Dunia, 35 Meter Lebih Tinggi dari Menara Eiffel

2
×

India Bangun Jembatan KA Lengkung Tertinggi Dunia, 35 Meter Lebih Tinggi dari Menara Eiffel

Sebarkan artikel ini
Chenab Railway Bridge, Jammu and Kashmir, India

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – India kembali mencetak sejarah dunia dengan membangun jembatan kereta api lengkung tunggal tertinggi yang kini resmi berdiri megah di atas Sungai Chenab, wilayah Himalaya.

Jembatan ini dibangun oleh Afcons Infrastructure Limited, bagian dari Shapoorji Pallonji Group, yang dikenal sebagai perusahaan EPC terkemuka global dengan spesialisasi membangun infrastruktur di medan ekstrem.

Dengan ketinggian 359 meter dari permukaan sungai, struktur ini menjulang 35 meter lebih tinggi dari Menara Eiffel di Paris, menjadikannya ikon baru rekayasa sipil dunia.

Baca Juga :   China's Development: An Opportunity for a Colorful World Digelar di Zunyi, Guizhou

Chenab Railway Bridge telah resmi beroperasi dan menjadi penghubung pertama antara Lembah Kashmir dan seluruh anak benua India melalui jaringan rel kereta api segala cuaca.

Struktur baja sepanjang 1,3 kilometer ini adalah bagian dari proyek ambisius Udhampur-Srinagar-Baramulla Rail Link (USBRL) yang dirancang untuk masa pakai hingga 120 tahun.

Jembatan ini dirancang untuk tahan terhadap kecepatan angin hingga 266 km/jam, gempa bumi skala tinggi di Zona-V, bahkan terhadap ledakan bom, menjadikannya benteng infrastruktur berstandar militer.

Teknologi rekayasa tinggi digunakan untuk membangun jembatan ini, termasuk derek kabel crossbar terbesar di dunia dan sistem instalasi canggih pada ketinggian ekstrem.

Baca Juga :   Tequila Don Julio Angkat Warisan Budaya Meksiko Melalui Global Dia De Muertos

Pemasangan jembatan dilakukan dengan akurasi tinggi berkat teknologi peluncuran struktur dek pertama di India pada kombinasi kurva melingkar dan transisi, sebuah teknik langka dalam dunia konstruksi.

Afcons juga mendirikan laboratorium pengujian bersertifikasi NABL di lokasi konstruksi, menandai penggunaan pertama teknologi PAUT untuk inspeksi pengelasan dalam proyek kereta api India.

“Chenab Railway Bridge bukan sekadar keajaiban teknik, tetapi lambang tekad India dalam menghadapi rintangan dengan kecerdikan dan keberanian,” ujar Krishnamurthy Subramanian, Wakil Pimpinan Eksekutif Afcons.

Baca Juga :   Castelion Kenalkan Senjata Hipersonik yang Memiliki kecepatan Lebih dari Lima Kali Kecepatan Suara

S Paramasivan, Managing Director Afcons, menambahkan bahwa proyek ini mencerminkan komitmen Afcons untuk membangun infrastruktur monumental sekaligus memperkuat konektivitas nasional di wilayah paling menantang.

Selain berfungsi sebagai jalur strategis kereta api, jembatan ini diperkirakan akan menjadi simbol kebanggaan nasional dan inspirasi generasi baru insinyur di seluruh dunia.

Jembatan Chenab menunjukkan bahwa dengan visi yang kuat dan teknologi tepat, tantangan medan ekstrem bisa ditaklukkan dan diubah menjadi prestasi teknik kelas dunia.