ChangAn kini didukung lebih dari 18.000 staf litbang di 31 negara dan wilayah, serta 16 pusat riset teknologi dan pengembangan produk.
BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – ChangAn Automobile (“ChangAn” atau “Perusahaan”), perusahaan teknologi mobilitas pintar dan rendah karbon, resmi meluncurkan tiga merek utamanya, CHANG-AN, DEEPAL, dan AVATR di Eropa dalam sebuah acara bertema “Sharing the Future” yang berlangsung di Jerman.
Momen penting ini menandakan babak baru dari “Vast Ocean Plan” ChangAn, serta memperkuat komitmen pada inovasi teknologi dan pembangunan berkelanjutan.
Dengan ekosistem yang sangat terintegrasi di Eropa, meliputi riset, produksi, rantai pasok, penjualan, dan kegiatan operasional, ChangAn mempererat hubungan dengan pelanggan di Eropa. Maka, ChangAn berinvestasi dalam pembinaan SDM lokal, berkolaborasi dengan mitra-mitra regional, serta membangun masa depan solusi mobilitas yang pintar dan berkelanjutan.
Di acara ini, ChangAn memamerkan DEEPAL S07 yang menjalani debutnya di Eropa, serta CHANG-AN E07, dan DEEPAL S05. Produk-produk ini juga segera diluncurkan secara resmi. Dengan memperlihatkan kecanggihan dalam bentuk teknologi pintar dan elektrifikasi, ChangAn memenuhi kebutuhan pasar di Eropa dengan menyediakan mobil-mobil listrik berkinerja tinggi.
Inovasi teknologi ChangAn juga telah diakui di seluruh dunia, berkat sistem litbang kolaboratif dan berskala global di enam negara dan 10 lokasi.
ChangAn kini didukung lebih dari 18.000 staf litbang di 31 negara dan wilayah, serta 16 pusat riset teknologi dan pengembangan produk.
Lebih lagi, ChangAn memiliki 17 perusahaan teknologi dan 180 laboratorium (termasuk laboratorium tingkat nasional) sehingga ChangAn menjadi salah satu pemain utama di pasar mobil listrik Eropa.
Sebagai bagian dari peluncuran merek di Eropa, ChangAN menempuh strategi terstruktur dalam merambah pasar lokal.
Pada tahap awal, ChangAn menyasar pasar-pasar mobil listrik penting, seperti Norwegia, Denmark, Jerman, Belanda, dan Inggris.
Pada 2028, ChangAn kelak menjangkau seluruh pasar utama di Eropa. Kantor pusat ChangAn di Eropa akan berlokasi di Belanda, serta menjadi pusat kegiatan bisnis regional.
Sementara, kantor pusat penjualan ChangAn terletak di Munich, Jerman.
Dengan sekitar 500 tenaga profesional yang kini bekerja di seluruh Eropa, termasuk desainer dan ahli teknik berpengalaman asal Italia dan Inggris, ChangAn akan memperluas basis SDM guna mendorong inovasi dan memperluas jangkauan pasar.
“Kami senang hadir di Jerman,” ujar Zhu Huarong, Chairman, ChangAn Automobile.
“ChangAn merupakan perusahaan terbuka dan kolaboratif yang memiliki sebuah misi: memimpin inovasi solusi mobilitas berkelanjutan yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.”
“Tahun ini, kami menargetkan penjualan global sebanyak tiga juta unit, dan satu juta di antaranya adalah mobil listrik.
Pada 2030, kami menargetkan penjualan sebanyak lima juta unit per tahun, dan tiga juta di antaranya adalah mobil listrik. Lewat kolaborasi, kita dapat mempercepat inovasi demi membangun masa depan yang lebih cerah,” lanjut Zhu.
ChangAn Automobile mempercepat globalisasi dengan inovasi teknologi, manufaktur pintar, dan pembangunan berkelanjutan. ChangAn juga ingin menjadi merek otomotif kelas dunia. Dengan meluncurkan sejumlah mereknya di Eropa, ChangAn menempuh langkah penting di pasar global, serta menuju babak baru dalam visi globalnya.
