BISNISASIA.CO.ID – Bloomberg baru-baru ini melaporkan bahwa Apple hampir merilis iPhone SE yang diperbarui, yang akan menjadi pembaruan pertama untuk model kelas bawah sejak 2022.
Menurut 9to5Mac, Apple juga berencana untuk menggunakan ponsel ini sebagai landasan peluncuran untuk modem 5G internal.
Perusahaan ini membeli sebagian besar bisnis modem ponsel pintar Intel senilai $1 miliar pada tahun 2019 setelah mengambil langkah untuk lebih mandiri dan secara agresif merekrut staf untuk mewujudkannya.
Namun, perusahaan ini belum merilis perangkat yang menggunakan modem yang dirancang oleh tim internalnya.
Apple dan Qualcomm memiliki sejarah yang cukup rumit.
Qualcomm menggugat Apple pada tahun 2017, menuduhnya melanggar patennya yang terkait dengan kemampuan ponselnya untuk terhubung dengan cepat ke internet setelah dinyalakan, serta paten yang terkait dengan efisiensi baterai, pemrosesan grafis, dan kemampuan aplikasi untuk mengunduh data lebih cepat.
Mereka akhirnya menyelesaikan sengketa paten mereka setelah Apple setuju untuk membayar royalti Qualcomm dan menandatangani kesepakatan lisensi selama enam tahun, serta kesepakatan pasokan chipset nirkabel selama beberapa tahun.
Saat ini, Apple masih melengkapi perangkatnya dengan modem 5G buatan Qualcomm.
Qualcomm juga mengumumkan tahun lalu bahwa mereka akan terus menyediakan modem untuk Apple hingga tahun 2026.
Ada kemungkinan bahwa Apple ingin menguji coba modem buatannya hanya dengan satu iPhone terlebih dahulu sebelum menerapkan teknologinya di lebih banyak perangkat.
Menurut 9to5Mac, iPhone SE 4 akan terlihat mirip dengan iPhone 14 (gambar di atas), dan akan ditenagai oleh chip A18 dengan RAM 8GB yang memungkinkannya memiliki beberapa fitur Apple Intelligence.
Kabarnya, iPhone ini akan memiliki fitur Face ID dan tidak lagi memiliki tombol home seperti iPhone SE sebelumnya, dan perangkat ini tampaknya akan memiliki kamera lebar 48MP dan kamera depan 12MP milik iPhone 15.
iPhone SE 4 diperkirakan akan diluncurkan tahun depan, kemungkinan pada musim semi.