BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), emiten penyedia layanan mobilitas dan logistik terintegrasi, mencatat keberhasilan strategi turnaround yang signifikan pada tahun buku 2024. Hal ini mendorong Perseroan untuk meningkatkan nilai pembagian dividen kepada pemegang saham.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar hari ini di Jakarta, ASSA menyetujui pembagian dividen tunai total sebesar Rp184,55 miliar atau Rp50 per saham, setara dengan 75,6% dari laba bersih 2024 yang tercatat sebesar Rp243,74 miliar.
Dari jumlah tersebut, Rp73,8 miliar (Rp20 per saham) merupakan dividen interim yang telah dibagikan pada 22 November 2024. Sisanya, Rp110,7 miliar (Rp30 per saham) akan dibagikan sebagai dividen final dalam waktu dekat.
“Keberhasilan proses pemulihan kinerja ini membuktikan efektivitas strategi kami dan kerja keras seluruh tim ASSA. Dengan kenaikan laba yang signifikan, kami memberikan apresiasi lebih besar kepada para pemegang saham melalui pembagian dividen yang lebih tinggi,” ujar Prodjo Sunarjanto, Direktur Utama ASSA.
Sebagai bagian dari penguatan tata kelola perusahaan, RUPSLB juga menyetujui perubahan susunan Dewan Komisaris dengan mengangkat Hindra Tanujaya sebagai Komisaris menggantikan Hertanto Mangkusasono yang telah mengundurkan diri.
Pertumbuhan Laba dan Sinergi Bisnis Jadi Kunci Sukses
ASSA mencatatkan laba sebesar Rp330,1 miliar sepanjang 2024, mencerminkan pemulihan yang solid dan pertumbuhan signifikan dibanding tahun sebelumnya. Capaian ini ditopang oleh langkah-langkah efisiensi operasional, pengembangan layanan, serta diversifikasi berkelanjutan di seluruh lini bisnis.
Dengan tiga pilar bisnis utama—sewa kendaraan korporasi (ASSA Rent), rantai logistik end-to-end (Cargoshare Logistics, Anteraja, ASSA Logistics), dan ekosistem kendaraan bekas (ASLC melalui JBA dan Caroline)—ASSA berhasil menciptakan sinergi antarlini yang memperkuat daya saing dan memperluas jangkauan layanan.
“Penguatan layanan logistik dari hulu ke hilir menjadi salah satu faktor utama keberhasilan kami. Dengan integrasi layanan dari first mile hingga last mile, ASSA menghadirkan efisiensi dan nilai tambah bagi pelanggan, sekaligus memperkuat posisi sebagai pemain kunci di industri logistik nasional,” tutup Prodjo.