BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – PT MD Entertainment Tbk (IDX: FILM), salah satu perusahaan hiburan terdepan di Indonesia, resmi mengumumkan pelaksanaan Penambahan Modal dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu I (PMHMETD I). Aksi korporasi ini dilakukan dalam rangka memperkuat struktur permodalan serta mendukung ekspansi bisnis berkelanjutan di sektor hiburan dan konten digital.
Dalam PMHMETD I, MD Entertainment akan menerbitkan sebanyak 989.778.796 saham baru, dengan potensi penghimpunan dana mencapai Rp791,82 miliar. Setiap pemegang 10 saham lama berhak memperoleh 1 HMETD.
SBS Co., Ltd. Suntik Investasi USD 20 Juta
Salah satu sorotan utama dari aksi ini adalah masuknya SBS Co., Ltd., perusahaan media dan hiburan asal Korea Selatan, sebagai investor strategis. Melalui pengalihan hak dari PT MD Corp Enterprises, SBS Co., Ltd. memperoleh 413,8 juta HMETD dan telah menyatakan komitmennya untuk melaksanakan seluruh hak tersebut. Nilai investasinya mencapai sekitar Rp331 miliar atau setara USD 20 juta.
Direktur Utama PT MD Entertainment Tbk, Manoj Dhamoo Punjabi, menyambut positif kerja sama ini. “Masuknya SBS sebagai mitra strategis tidak hanya memberikan penguatan finansial, tetapi juga membuka peluang kolaborasi konten lintas negara yang sangat berharga dalam memperluas jangkauan global kami,” ujar Manoj.
Manoj juga menyampaikan bahwa dirinya akan melaksanakan seluruh HMETD yang dimiliki, baik secara langsung maupun melalui pembelian dari PT MD Corp Enterprises.
Alokasi Dana untuk Pembayaran Utang dan Produksi Konten
Perseroan menyebutkan bahwa dana hasil PMHMETD I akan digunakan untuk: Melunasi pinjaman kepada PT Bank Mandiri (Persero) Tbk senilai Rp748,2 miliar dan Modal kerja, termasuk pembiayaan produksi film dan operasional lainnya.
Dengan langkah ini, MD Entertainment berharap dapat menurunkan beban bunga, memperbaiki struktur keuangan, dan memperkuat pondasi untuk pertumbuhan jangka panjang di industri hiburan yang semakin kompetitif dan terdigitalisasi.