Scroll untuk baca artikel
Finansial

5 Penyebab Klaim Tertinggi, Allianz Ingatkan Pentingnya Pahami Polis Asuransi

37
×

5 Penyebab Klaim Tertinggi, Allianz Ingatkan Pentingnya Pahami Polis Asuransi

Sebarkan artikel ini
Kanker, stroke, dan serangan jantung mendominasi penyebab klaim asuransi jiwa dan penyakit kritis di Indonesia pada tahun 2024. PT Asuransi Allianz Life Indonesia dan PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia mencatat bahwa sepanjang tahun lalu, mereka telah membayarkan klaim senilai total Rp5 triliun kepada lebih dari 390.000 nasabah.

BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Kanker, stroke, dan serangan jantung mendominasi penyebab klaim asuransi jiwa dan penyakit kritis di Indonesia pada tahun 2024. PT Asuransi Allianz Life Indonesia dan PT Asuransi Allianz Life Syariah Indonesia mencatat bahwa sepanjang tahun lalu, mereka telah membayarkan klaim senilai total Rp5 triliun kepada lebih dari 390.000 nasabah.

Baca Juga :   Tips Jaga Kesehatan Keluarga Saat Musim Kemarau 

Data yang diungkap Allianz menunjukkan bahwa penyebab klaim meninggal dunia terbanyak adalah kanker, stroke, pneumonia, serangan jantung, dan kecelakaan lalu lintas.

Sementara untuk klaim penyakit kritis, kondisi yang paling banyak diajukan meliputi kanker, stroke, serangan jantung pertama, penyakit jantung koroner, serta angioplasti dan tindakan invasif lainnya.

Brandon Heng, Chief Technical Officer Allianz Life Indonesia, menjelaskan bahwa pihaknya terus mengedukasi masyarakat agar memahami pentingnya asuransi dan bagaimana memanfaatkannya dengan optimal.

Baca Juga :   Allianz Catat Tiga Jenis Klaim Kanker Tertinggi, Ketahui Gejalanya untuk Deteksi Sejak Dini

“Nasabah perlu memahami isi polis, mengungkapkan kondisi kesehatan secara jujur, dan mematuhi prosedur klaim. Ini penting agar tidak terjadi penolakan klaim karena ketidaksesuaian informasi,” tegasnya.

Allianz juga mengingatkan soal pre-existing condition dan non-disclosure—dua hal yang sering jadi alasan klaim ditolak. Ketidakjujuran dalam mengisi Surat Permintaan Asuransi Jiwa (SPAJ) bisa merugikan nasabah sendiri.

Baca Juga :   Upaya NASA Memahami Debu Bulan Melalui Eksperimen Interaksi Regolith Elektrostatik

Edukasi terus digalakkan, termasuk melalui platform digital dan layanan eAZy Connect untuk mempermudah proses klaim. Allianz menekankan, bahwa perlindungan akan bekerja optimal jika nasabah paham cara kerjanya sejak awal.