BISNISASIA.CO.ID, BARCELONA – Di MWC Barcelona 2025, Huawei menggelar IP Club Carnival dengan tema “Jaringan Pintar Xinghe, Perkuat Teknologi Pintar di Sektor Perindustrian”.
Seiring dengan kemajuan pesat teknologi kecerdasan buatan (AI), jaringan telekomunikasi —merupakan fondasi transmisi informasi — mengalami perubahan luar biasa.
Infrastruktur jaringan harus segera ditingkatkan supaya mampu mendukung pemrosesan data secara masif, respons seketika (real-time), aplikasi cerdas, dan sistem keamanan pada era AI. Selain itu, kebutuhan baru mendorong jaringan agar berkembang menuju tingkat kecerdasan yang lebih tinggi.
Lewat sambutannya, Vincent Liu, President, Global Enterprise Network Marketing & Solution Sales Dept, Huawei, berkata, “Teknologi cerdas yang diwakili AI menggerakkan pertumbuhan pesat ekonomi digital.
Dalam konteks ini, semua industri harus menerapkan AI secara luas untuk menciptakan pengalaman jaringan yang bermutu tinggi, berkapasitas besar, efisien, dan aman.”
“Setelah AI menopang semua industri, jaringan bermutu tinggi menjadi infrastruktur yang sangat penting,” kata Sword Cheng, Vice President, Data Communication Product Line, Huawei, dalam presentasinya.
“Maka, Huawei memperbarui solusi Jaringan Cerdas Xinghe agar pelanggan mampu membangun jaringan berkualitas tinggi yang didukung AI guna meningkatkan produktivitas digital.”
Solusi terbaru ini dirancang khusus untuk jaringan kampus, jaringan pusat data (DCN), jaringan area luas (WAN), dan domain keamanan.
Pembaruan tersebut mencakup produk Wi-Fi 7 yang teraman di industri, all-new high-density converged routers, data center switches dengan kepadatan tertinggi di industri, sistem keamanan endpoint terpadu, serta network AI agent yang pertama di industri, NetMaster.
Produk-produk yang dirancang khusus ini sangat cocok untuk semua industri yang ingin membangun fondasi teknis untuk transformasi teknologi pintar yang lebih cepat.
Empat solusi Jaringan Pintar Xinghe dari Huawei yang kini hadir dengan versi terbaru menawarkan fitur-fitur unggulan:
Xinghe Intelligent Campus: Pengalaman nirkabel yang lebih baik (throughput 10+ Gbps, akses 1 Gbps di setiap lokasi), pengalaman aplikasi yang lebih baik (video conference yang selalu lancar dan layanan VIP yang selalu optimal).
O&M yang lebih baik (satu orang dapat mengelola jaringan kampus dengan lebih dari 10.000 pengguna), sistem keamanan jaringan yang lebih baik (akses terminal yang mudah, sistem keamanan jaringan kabel dan nirkabel E2E, serta perlindungan total atas data penting).
Xinghe Intelligent Fabric: implementasi stabil tanpa kerusakan jaringan, reliabilitas tanpa gangguan layanan, O&M pintar yang memperbaiki kerusakan secara otomatis, serta sistem keamanan canggih tanpa kebocoran data.
Xinghe Intelligent WAN: memiliki tiga prioritas utama— konvergensi, teknologi pintar, dan latensi deterministik— mewujudkan layanan-layanan self-awareness, self-adjustment, dan self-optimization.
Xinghe Intelligent Unified SASE: Aktivitas operasional yang didukung AI, menangani 99% alarm secara otomatis, fitur edge yang didukung AI agar efisien mendeteksi 95% ancaman yang belum dikenali, serta endpoint yang didukung AI untuk mendeteksi 100% virus ransomware dan source tracing 100 hop
Di acara ini, sejumlah pionir industri turut berbagi kisah sukses seputar penggunaan solusi Jaringan Pintar Xinghe Huawei yang mempercepat transformasi digital dan transformasi teknologi pintar.
Misalnya, Professor Jack Singh, Chief Scientist & Chief Advisor, Digital Economy, Pemerintah Negara Bagian Sarawak di Malaysia, yang mengulas praktik terbaik dalam pemerintahan digital, khususnya jaringan kampus pemerintah dan implementasi WAN dalam ekonomi digital.
Armenio Lobato, IT Director, Group Globo di Brazil, berbagi pengalaman tentang pengembangan content delivery network (CDN) bermutu tinggi dengan Solusi Xinghe Intelligent Ultra-Resilient Data Center Network Huawei.
Sementara, Pedro del Mazo, Sales Director, Deutsche Telekom Global Business Iberia, mengulas kolaborasi yang terjalin dengan Huawei untuk membangun jaringan pusat data yang sangat tangguh, serta jaringan kampus 10 Gbps bermutu tinggi bagi pelanggan.
Ke depan, Huawei akan terus berinovasi dan mengeksplorasi teknologi pintar, mengintegrasikan AI dengan infrastruktur jaringan, serta bekerja sama dengan para pemangku kepentingan untuk memperkuat teknologi pintar di sektor perindustrian. Tujuannya, menciptakan nilai tambah bisnis yang lebih besar bagi klien.