BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Gupshup, platform Conversational AI terkemuka, resmi meluncurkan AI Agent Library —kumpulan 15 Agen AI yang telah dikembangkan, dapat disesuaikan, dan dirancang khusus untuk berbagai industri.
Inovasi ini memungkinkan perusahaan mempercepat penerapan teknologi AI dalam interaksi bisnis, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta mengoptimalkan efisiensi operasional.
Agen AI ini dirancang untuk mendukung keterlibatan *B2C dalam pemasaran, penjualan, dan layanan pelanggan.
Dengan memanfaatkan Large Language Models (LLM), agen-agen ini dapat menciptakan interaksi intuitif, terintegrasi dengan sistem backend, serta diterapkan dengan cepat di berbagai saluran komunikasi seperti WhatsApp, SMS, RCS, suara, web, dan aplikasi seluler.
“Agen Conversational AI mengubah cara bisnis berinteraksi dengan pelanggan. Sebagai pelopor industri AI percakapan, Gupshup siap menghadirkan solusi generasi berikutnya,” ujar Beerud Sheth, Pendiri & CEO Gupshup belum lama ini.
Solusi AI untuk Berbagai Industri
Pada peluncuran awal, Gupshup menghadirkan Agen AI yang dirancang khusus untuk berbagai sektor, termasuk:
✅ **Ritel & e-Commerce**
✅ **Teknologi Keuangan**
✅ **Pariwisata & Perhotelan**
✅ **Real Estat**
✅ **CPG/FMCG**
Beberapa contoh agen AI yang diperkenalkan meliputi:
Agen AI Lead Generation – Mengotomatisasi pengumpulan, kualifikasi, dan nurturing prospek, serta mengelola kampanye pemasaran secara cerdas.
Agen AI Product Discovery – Mempercepat penjualan dengan memberikan konsultasi interaktif dan rekomendasi produk yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan.
Sebagai perusahaan berbasis AI yang berkembang pesat, Gupshup telah mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam berbagai aspek bisnisnya—mulai dari onboarding karyawan, keuangan, hingga layanan pelanggan.
Peluncuran ini menegaskan komitmen Gupshup dalam membantu perusahaan memanfaatkan teknologi AI untuk mendorong pertumbuhan bisnis di era Conversational AI.