Scroll untuk baca artikel
Industri

Film-film Tiongkok Kian Populer di American Film Market ke-45 

12
×

Film-film Tiongkok Kian Populer di American Film Market ke-45 

Sebarkan artikel ini
American Film Market (AFM) ke-45 telah berakhir pada tanggal 10 November di Las Vegas, negara bagian Nevada, Amerika Serikat, di mana "China Film Joint Pavilion" dari China Film Group membantu memamerkan berbagai pencapaian terbaru dalam industri film Tiongkok

BISNISASIA.CO.ID, WASHINGTON – CGTN America & CCTV UN merilis “Film-film Tiongkok Kian Populer di American Film Market ke-45.

American Film Market (AFM) ke-45 telah berakhir pada tanggal 10 November di Las Vegas, negara bagian Nevada, Amerika Serikat, di mana “China Film Joint Pavilion” dari China Film Group membantu memamerkan berbagai pencapaian terbaru dalam industri film Tiongkok.

Ini adalah tahun kedua “China Film Joint Pavilion” berpartisipasi di AFM, yang dihadiri oleh delegasi dari 55 perusahaan film terbaik di Tiongkok.

Baca Juga :   Pengaruh Chengdu Makin Meluas di Dunia

Lebih dari 200 proyek film ditampilkan, termasuk karya yang menyoroti budaya dan estetika Tiongkok, misalnya The Legend of the Condor Heroes: The Great Hero dan Only Green.

Film bertema realita seperti Moving Forward juga ditayangkan bersama film animasi dan film dokumenter seperti The Great Journey.

Baca Juga :   Realme GT Neo 6 Gunakan Dapur Pacu Snapdragon 8s Gen 3 SoC

Film-film Tiongkok yang dipamerkan sangat diminati para profesional industri dan mempromosikan pertukaran budaya Tiongkok-A.S. Menurut Fu Ruoqing, Pimpinan China Film Group Corporation, studio film Hollywood, termasuk Warner Bros, Universal, Sony dan Disney, tertarik mendistribusikan film Tiongkok dan menjalin kemitraan.

“Saya percaya bahwa melalui film, kami dapat membantu masyarakat Tiongkok lebih memahami rakyat Amerika, dan rakyat Amerika dapat belajar lebih banyak tentang Tiongkok maupun rakyatnya,” kata Fu.

Baca Juga :   ICE Dapat Kesempatan Perkenalkan Diri di INASCA 2024

“Kami akan terus memproduksi lebih banyak film dan memperlihatkan pengalaman kehidupan nyata, budaya, maupun nilai-nilai Tiongkok,” katanya.

AFM adalah salah satu acara perdagangan film terpenting di dunia dan mempertemukan ribuan profesional industri dari lebih dari 80 negara selama enam hari untuk melakukan transaksi hak cipta, pemutaran film, dan forum.