BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – PT Dyandra Media International, Tbk (Dyandra) merupakan perusahaan induk (holding) dengan kode saham DYAN yang bergerak di industri Meeting, Incentive, Convention dan Exhibition (MICE) melalui 4 bisnis unit (Exhibition Organizer Business, Supporting Event Business, Convention & Exhibition Hall Businesss dan Hotel Business).
Pada awal tahun 2024 ini, melalui unit bisnis Dyandra Promosindo, pameran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 baru saja selesai dihelat. Perhelatan otomotif tahunan ini resmi dibuka oleh Presiden RI Joko Widodo, serta sukses menggandeng seluruh mitra otomotif, sektor keuangan, komunitas otomotif, para pelaku UMKM, serta musisi tanah air yang dikemas ke dalam program konser musik IIMS Infinite Live selama 10 hari.
Komitmen Dyandra ini sejalan dengan tujuan Dyandra dalam mendukung pemerintah dalam memajukan pasar sektor otomotif yang berkelanjutan di tahun mendatang. Transaksi penjualan yang di raih selama 11 hari penyelenggaraan IIMS 2024 adalah sebesar Rp. 3,1 Triliun.
Capaian nilai transaksi tersebut berasal dari 53 brand kendaraan mobil dan motor, aksesori, dan produk UMKM. Peningkatan jumlah pengunjung juga naik signifikan pada tahun 2024 yaitu sebesar 20% dari IIMS 2023 dengan jumlah pengunjung sebanyak 468.720 orang.
Pameran lainnya dari PT Dyandra Promosindo yang akan diselenggarakan pada kuartal I-2024 adalah pameran dagang Business to Business (B2B), Indonesia International Furniture Expo (IFEX) yang resmi dibuka pada Kamis (29/2) di JIExpo, Kemayoran.
Bekerjasama dengan Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI), penyelenggaraan IFEX yang ke-9 ini diikuti lebih dari 500 perusahaan peserta pameran baik dari dalam dan luar negeri dan lebih dari 1.000 produk dari berbagai dunia. Buyers yang telah melakukan registrasi di IFEX didominasi oleh Australia, China, India, Amerika Serikat, Singapura, Jepang, Malaysia, Belanda, dan Filipina.
Selain itu, Periklindo bersama Dyandra kembali bekerjasama untuk penyelenggaraan pameran kendaraan listrik yaitu Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) pada 30 April – 5 Mei 2024 mendatang di JIExpo, Kemayoran.
Melalui bisnis unit lainnya PT Dyandra Global Edutainment juga akan kembali mengadakan konser 2024 NCT DREAM WORLD TOUR <THE DREAM SHOW 3> yang akan diselenggarakan pada 18 Mei 2024 di Jakarta.
Bisnis Exhibition Organizer sebagai penopang utama bisnis DYAN mampu menyumbangkan kontribusi revenue tertinggi dari total pendapatan perusahaan pada Q3-2023 yaitu sekitar 80,7% atau senilai Rp. 710,9 miliar diikuti oleh kontribusi pendapatan lainnya dari segmen bisnis Ruang Konvensi dan Pameran senilai Rp. 100,7 miliar atau sebesar 11,4%, dari segmen bisnis hotel senilai Rp. 36,6 miliar atau sebesar 4,2% serta terakhir dari segmen bisnis Pendukung Acara senilai Rp. 33 miliar atau sebesar 3,7% dari total pendapatan.
Bisnis Convention and Exhibition Hall
Kinerja bisnis convention dan exhibition hall berasal dari penyelenggaraaan event di properti milik DYAN – Bali Nusa Dua Convention Center. Beberapa event yang telah diselenggarakan yaitu The Asia Pacific Tourism, Hospitality & Digital Brand Awards pada 11-12 Januari 2024, The 39th Asia-Pacific Academy of Ophthalmology (APAO) Congress pada 22-25 Februari 2024 yang dihadiri oleh 6.000 peserta dari 80 negara termasuk event korporasi berskala nasional maupun internasional, salah satu diantaranya yaitu Sampoerna Retail Community Jumpa Juara Master Class yang diadakan pada 27 Februari 2024.
Event-event lain yang akan diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) adalah The 12th Asia-Pacific Breast Cancer Summit pada 1-3 Maret 2024, Food, Hotel & Tourism Bali (FHTB) pada 6-8 Maret 2024, Asia Pacific Media Forum (APMF) pada 1-3 Mei 2024, serta World Water Forum (WWF) 2024 pada 18-24 Mei 2024 yang rencananya akan dihadiri oleh lebih 10.000 peserta dari 172 negara.
Perseroan berharap tahun 2024 bisnis industri MICE tumbuh positif, melanjutkan pertumbuhan pada tahun 2023. Perseroan terus berupaya untuk mengoptimalkan penyelenggaraan event dengan tetap memperhatikan efisiensi dan efektivitas biaya, mendorong sinergi antar bisnis unit serta meningkatkan kompetensi perseroan agar dapat bersaing di industri MICE.
Perseroan juga mencadangkan sekitar 5-10% dari total pendapatan untuk CAPEX yang nantinya akan digunakan untuk pengembangan bisnis tourism leisure (operator 3 wahana di Taman Mini Indonesia Indah, renovasi convention and exhibition hall (Dyandra Convention Center Surabaya), pembelian aset di bisnis convention & exhibition hall dan bisnis hotel, pembelian aset lighting dan rigging untuk bisnis supporting industries dan pembelian aset di bisnis penyelenggaraan acara/ pameran.
Mirna Gozal selaku Corporate Secretary DYAN optimis dengan melihat prospek bisnis industri MICE yang ada sampai dengan akhir tahun 2024, perseroan optimis dapat mendongkrak pendapatan sampai dengan 10% di tahun 2024.