BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) kembali meraih predikat sebagai brand perbankan terkuat di dunia versi Brand Finance untuk kedua tahun berturut-turut hingga 2025.
Penghargaan ini mengukuhkan posisi BCA yang sebelumnya juga diraih pada 2024.
Brand Finance, konsultan independen asal London yang fokus pada valuasi dan strategi merek sejak 1996, merilis laporan “Top 500 Banking Brands” pada Maret 2025.
BCA menempati peringkat pertama dengan skor Brand Strength Index (BSI) 97,1 dari skala 100, naik dari 93,8 pada tahun sebelumnya, dengan rating AAA+. BCA unggul di antara 500 brand perbankan global dari Amerika Serikat, Eropa, Asia, dan Afrika.
Selain BCA, daftar “Global 10 by Brand Strength Index” mencakup Nubank (Brasil), Banca Transilvania (Rumania), Vietcombank (Vietnam), Bank Singapore (Singapura), Capitec Bank (Afrika Selatan), Kenya Commercial Bank (Kenya), JP Bank (Jepang), Discover Bank (AS), dan China Construction Bank (Tiongkok).
Kekuatan brand, menurut Brand Finance, mencerminkan kesehatan merek melalui indikator kinerja emosional dan rasional, menunjukkan posisi brand di hati pelanggan dan pasar.
Capaian ini menegaskan komitmen BCA dalam menjaga kepercayaan dan menyediakan layanan terbaik.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja menyatakan, “Kami sangat berterima kasih kepada Brand Finance atas pengakuan ini.
Penghargaan ini memotivasi kami untuk terus menghadirkan solusi perbankan yang relevan dan mudah diakses, serta mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia melalui inovasi dan pelayanan unggul,” katanya.