Kegiatan ini memfasilitasi dialog dan menghasilkan sejumlah rekomendasi untuk mendukung pengembangan sistem pengendalian ekspor di Indonesia.
Melalui program Export Control and Border Security (EXBS) Kedutaan Besar AS, Amerika Serikat berkomitmen untuk mendukung penerapan STM di Indonesia demi menciptakan kawasan yang lebih aman, kuat, dan sejahtera.
“Amerika Serikat bangga mendukung upaya Indonesia membangun sistem pengendalian ekspor yang komprehensif,” ujar Kuasa Usaha Merritt dalam sambutannya.
“Strategic Trade Management akan memperkuat ekonomi Indonesia sekaligus menciptakan lingkungan perdagangan yang aman dan sejahtera bagi Amerika Serikat dan Indonesia.”
“Indonesia dan Amerika Serikat sama-sama menyadari pentingnya STM sebagai aspek vital dari keamanan ekonomi,” ujar Wakil Kemenko Perekonomian Edi Pambudi.
“Pengembangan STM akan meningkatkan reputasi Indonesia sebagai mitra dagang yang tepercaya, sehingga tercipta lingkungan perdagangan yang aman, dan memenuhi kewajiban Indonesia dalam kerangka PBB untuk mencegah proliferasi senjata pemusnah massal (WMD).”
Program EXBS yang berada di bawah Export Control Cooperation Office dari Biro Keamanan Internasional dan Nonproliferasi, Departemen Luar Negeri AS, bertujuan mencegah penyebaran senjata pemusnah massal, alih teknologi senjata konvensional yang menciptakan ketidakstabilan dan tidak bertanggung jawab, serta ekspor ilegal barang-barang strategis, dengan membangun sistem pengendalian perdagangan strategis nasional yang efektif di seluruh dunia.