BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Sinar Mas kembali menunjukkan komitmennya mendukung upaya bela negara dengan memberangkatkan sumber daya manusia terpilih untuk mengikuti Program Pendidikan dan Latihan Dasar Militer Komponen Cadangan Tahun Anggaran 2025.
Sebanyak 499 karyawan resmi menuntaskan pendidikan di Rindam II/Sriwijaya, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, pada Rabu (5/11).
Penutupan pendidikan turut dihadiri pimpinan pilar usaha Sinar Mas bersama jajaran Kementerian Pertahanan dan Forkopimda Kabupaten OKU, termasuk Managing Director President Office Sinar Mas Land, Dony Martadisata, Direktur Sinar Mas Agribusiness & Food, Susanto Yang, Kepala Badan Cadangan Nasional Kemhan, Letjen TNI Gabriel Lema, Dirjen Potensi Pertahanan Kemhan, Laksda TNI Sri Yanto, serta perwakilan pemerintah daerah dan kepolisian setempat.
Managing Director Sinar Mas, Ferry Salman, menyampaikan apresiasinya terhadap dedikasi para peserta yang telah mengikuti seluruh proses pelatihan dasar dengan penuh kesungguhan.
Menurutnya, penyelesaian pendidikan ini menunjukkan kesiapan para insan Sinar Mas untuk berkontribusi dalam menjaga keamanan serta mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Susanto Yang menambahkan bahwa kualifikasi yang diperoleh selama pelatihan akan memberi nilai tambah dalam kehidupan sosial, personal, dan profesional para karyawan.
Ia berharap kemampuan baru yang diperoleh dapat meningkatkan ketangguhan, kepekaan, dan kebersamaan di lingkungan kerja.
Ferry menegaskan bahwa program Komponen Cadangan tidak hanya mendukung peran pertahanan negara, tetapi juga membawa manfaat langsung bagi peserta, mulai dari peningkatan disiplin diri, rasa tanggung jawab, kerja sama, hingga patriotisme yang relevan dalam kehidupan sehari-hari.
Dari perspektif pemerintah, Kepala Badan Cadangan Nasional Kemhan, Letjen TNI Gabriel Lema, menyampaikan apresiasinya atas kontribusi Sinar Mas.
Ia menekankan bahwa pertahanan negara merupakan tanggung jawab seluruh warga dan peserta pelatihan kini telah menjadi masyarakat terlatih yang sewaktu-waktu siap mendukung negara jika dibutuhkan.
Program Komponen Cadangan sendiri merupakan bagian dari sistem pertahanan negara yang melibatkan warga negara yang memenuhi syarat dan secara sukarela mengikuti pelatihan dasar militer.
Ketika diperlukan, mereka dapat dikerahkan sebagai pengganda kekuatan TNI dalam memperkuat pertahanan nasional.











