BISNISASIa.CO.ID, JAKARTA – Tim Hooray dari Universitas Indonesia berhasil memenangkan Shopee Ultimate Case Challenge yang diselenggarakan Shopee Indonesia pada 29 Mei 2021. Tim yang terdiri dari Gabrielle Angela Christie (Akuntansi), Tasya Salensia (Ekonomi) dan Prudence Koemolontang (Hubungan Internasional) berhasil mengalahkan 2,217 peserta dari 216 universitas dan institusi, termasuk mahasiswa Indonesia di 93 lembaga pendidikan di luar negeri.
Tim Hooray mendapatkan hadiah sebesar Rp 20.000.000 dan akses ke jalur khusus seleksi Shopee Global Leaders Program berkat solusi yang mereka usulkan untuk meningkatkan ekspor produk Indonesia ke Amerika Latin. Mereka mengidentifikasi tiga area yang mampu ditingkatkan, dimulai dengan product market & fit dengan mencari hero products serta penjual berkualitas khusus untuk pasar Amerika Latin; kemudian cara meningkatkan produk Indonesia dengan bahan-bahan berkualitas dan memberikan harga kompetitif; dan terakhir bagaimana menurunkan waktu pengiriman dengan economies of scale yang bisa dimulai dengan subsidi awal.
Tim Arjuna dengan peserta dari Universitas Bina Nusantara, Universitas Indonesia, dan Universitas Katolik Parahyangan menempati posisi First Runner Up dengan hadiah sebesar Rp 12.500.000, dan Tim Bebaslah dari Institusi Teknologi Bandung menempati posisi Second Runner Up dengan hadiah sebesar Rp 10.000.000.
Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja mengatakan, “Selamat kepada Tim Hooray atas proposal solusi mereka untuk soal kasus bisnis bagaimana meningkatkan bisnis ekspor Shopee ke Amerika Latin. Mereka dan peserta lainnya di Shopee Ultimate Case Challenge telah memberikan masukan dan pandangan yang unik mengenai tantangan di dunia e-commerce yang sangat kompetitif. Kami harap kompetisi ini dapat membantu memperkenalkan para peserta lebih dekat lagi dengan industri e-commerce yang sudah menjadi aktivitas sehari-hari penduduk Indonesia.”
Gabrielle Angela dari Tim Hooray mengatakan, “Kami merasakan pengalaman yang inovatif serta mendapatkan pengetahuan baru selama proses mentoring. Dalam proses ini kami diberikan kasus bisnis nyata sehingga kami mendapatkan gambaran konkret tentang bagaimana cara industri e-commerce berjalan dan cara memberikan solusi yang bisa diimplementasikan secara langsung. Bagi kami yang masih duduk di bangku kuliah, seluruh proses kompetisi ini berhasil membuka pandangan kami tentang industri e-commerce dan juga menjadi bekal yang berguna untuk memasuki dunia kerja setelah lulus.”
Shopee Ultimate Case Challenge adalah sebuah kompetisi pemecahan kasus bisnis yang dirancang untuk menguji ide inovatif dan inventif mahasiswa guna menyelesaikan permasalahan, khususnya di bidang e-commerce. Kasus bisnis yang perlu dijawab oleh para tim terinspirasi dari bisnis nyata Shopee Indonesia, yaitu bagaimana mengembangkan bisnis melalui ekspor ke mancanegara, khususnya ke pasar Amerika Latin.
Untuk mempersiapkan para finalis, mereka melalui tahap mentoring langsung oleh tiga direktur Shopee Indonesia yaitu Handhika Jahja, Christin Djuarto dan Jianwei Low, serta juri eksternal Teguh Dartanto, PhD, Pj Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia dan Ronni Ardiansyah, Executive Vice President and Chief Commercial Officer, Paragon Technology and Innovation. Selama masa mentoring, ketiga tim mendapatkan arahan dari praktisi e-commerce terkait cara menjalankan bisnis e-commerce serta mencari solusi dalam memecahkan problematika bisnis e-commerce.
Melalui kompetisi ini, para finalis juga digembleng oleh mentornya selama dua minggu untuk mengasah problem solving skill, logical thinking skill, presentation skill, dan berbagai kemampuan lainnya yang akan berguna ketika para mahasiswa ini memasuki dunia kerja.(BA-04)
