BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Sektor pendidikan merupakan salah satu yang paling terdampak sejak pandemi Covid-19 mewabah di awal tahun 2020 lalu. Demi menjaga seluruh anak didik dan tenaga pengajar dari wabah ini, kegiatan belajar mengajar pun telah diubah total dengan memanfaatkan teknologi dan internet melalui sistem daring.

Memang tidak bisa dipungkiri, sistem daring memacu kita untuk beradaptasi dan menjadi lebih kreatif dalam melakukan segala hal. Akan tetapi, di lain sisi, keterbatasan dalam berinteraksi dan permasalahan teknis juga menjadi hal-hal yang sering menjadi kendala dalam sistem pembelajaran daring ini. Terlebih untuk para anak di usia muda yang memerlukan banyak pengetahuan dan pengalaman dalam beraktivitas yang selayaknya didapatkan secara langsung dan tidak terbatas pada layar monitor saja.

Kini, sudah satu tahun lebih sistem pembelajaran daring dilakukan. Selama itu pula banyak suka dan duka yang dialami baik dari para siswa juga para tenaga pengajar. Pertanyaannya, akankah proses belajar mengajar kembali ke sistem pendidikan dengan metode tatap muka?

Sebagai sekolah internasional yang secara konsisten berusaha menghadirkan pendidikan terbaik untuk menunjang siswa-siswinya melalui fasilitas terbaik, Sinarmas World Academy dengan giat melakukan adaptasi yang dinamis sesuai dengan keadaan terkini. Mulai dari pemeliharaan lingkungan sekolah secara rutin, hingga pengadaan perlengkapan tambahan untuk menunjang protokol kesehatan.

Setelah beberapa bulan mempersiapkan diri, kini Sinarmas World Academy telah bersiap untuk menjalankan simulasi pembelajaran tatap muka yang bertujuan untuk memastikan Standar Operasional Prosedur (SOP) pembelajaran tatap muka berjalan dengan baik.

Simulasi tatap muka ini akan dilakukan pada 4 Mei 2021 mulai pukul 08.00 hingga selesai. Dalam sesi simulasi ini, sebagian siswa SD kelas 2 sampai 5 akan hadir di gedung sekolah dan melakukan pembelajaran seperti biasa dengan menggunakan protokol kesehatan yang sudah dirancang untuk memaksimalkan keamanan semua siswa dan tenaga pengajar.

Tidak hanya itu, kegiatan simulasi ini pun akan dipantau langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Drs.Taryono, M.Si, untuk kemudian dievaluasi segera setelahnya.

Ini bukan pertama kalinya pihak Dinas datang langsung ke Sinarmas World Academy. Pada September 2020 dan Januari 2021, pihak Dinas dan Satgas Covid juga pernah hadir mengunjungi Sinarmas World Academy untuk meninjau fasilitas, perlengkapan, dan kelayakan lingkungan sekolah untuk dapat menjalankan metode pembelajaran tatap muka.

“Kami selalu berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Tangerang Selatan mengenai keadaan dan standar terbaru yang perlu kami patuhi sebagai institusi pendidikan. Keamanan setiap siswa siswi dan para guru dalam aktivitas pembelajaran tatap muka adalah prioritas kami. Oleh itu setiap aspek hingga yang terkecil selalu kami perhatikan,” tutur Deddy Djaja Ria, General Manager dari Sinarmas World Academy,

Tentunya dengan digelarnya simulasi pembelajaran tatap muka ini, diharapkan para tenaga pembelajar, siswa-siswi, dan orang tua dapat memperoleh keyakinan yang lebih besar untuk siap kembali menjalani metode belajar mengajar secara langsung.(BA-04)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini