BISNISASIA.CO.ID, JAKARTA – Pemerintah terus berupaya menekan angka penyebaran COVID-19 di Indonesia. Salah satu melalui program vaksinasi kolaborasi antara pemerintah dengan pihak swasta. seperti yang dilakukan antara Pemerintah Kota Tangerang, Grab, Good Doctor dan lembaga pendidikan Universitas Atmajaya.

Hal itu diungkapkan Ahmed Zaki Iskandar, Bupati Tangerang dalam Dialog Produktif bertema Vaksinasi: Semua Harus Kontribusi yang diselenggarakan KPCPEN dan disiarkan di FMB9ID_IKP, Kamis (18/3/2021).

“Kami sudah mendata kebutuhan Kabupaten Tangerang untuk mendapatkan program vaksinasi tahap pertama dan kedua, ada 212.000 jiwa yang terdiri dari tenaga Kesehatan, lanjut usia, tenaga pendidik, pelayan publik, termasuk pedagang pasar. Kita utamakan vaksinasinya dilaksanakan pada lokasi yang tingkat kerawanannya tinggi,” Kata Ahmed Zaki.

Terapi dan Manfaat Oksigen Hiperbarik Bagi penyembuhan Pasien Covid-19

Ahmed Zaki juga mengatakan, penerimaan masyarakat Kabupaten Tangerang terhadap vaksin COVID-19 sudah sangat tinggi, “Terlebih setelah saya divaksinasi dan tidak menemukan masalah, Wakil Bupati dan seluruh tenaga medis juga tidak ada masalah. Hal ini mendorong antusiasme tinggi kepada warga. Per hari ini 34.000 orang yang sudah kita vaksinasi,” terangnya.

Ahmed Zaki juga mengatakan bahwa kolaborasi ini dapat mempercepat vaksinasi untuk masyarakat di Kota Tangerang. “Kami mendorong semangat gotong royong dalam rangka mempercepat dan membantu vaksinasi kepada masyarakat. Tentu saja informasi proses vaksinasi ini perlu kita jelaskan secara menyeluruh kepada masyarakat,” tutup Ahmed Zaki.

UNIKA Atma Jaya Gelar Vaksinasi COVID-19 untuk Lansia dan Pelayan Publik

Sementara itu, Ridzki Kramadibrata President of Grab Indonesia mengaku senang dapat bermitra dengan pemerintah dalam melakukan vaksinasi untuk masyarakat.

“Saat Menteri Kesehatan mengajak mitra-mitra swasta, kita bersama Good Doctor langsung mengadakan Grab Vaccine Center. Selain mitra pengemudi, kita juga memvaksinasi pelayan publik, pekerja pariwisata, dan lansia,” kata Ridzki Kramadibrata.

Untuk memudahkan sasaran vaksinasi mengakses lokasinya, Grab Vaccine Center di Tangerang bisa didatangi langsung masyarakat menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua. Sementara itu, platform tele medicine Good Doctor memudahkan masyarakat untuk melakukan screening kesehatan sehingga mengurangi penolakan saat nantinya hadir di lokasi vaksinasi.

Grab dan Good Doctor Sukses Capai Target 5.000 Vaksinasi Drive-Thru Hanya dalam 5 Hari

“Layanan pra-screening yang dilakukan Good Doctor ini membuat tahapan vaksinasi lebih sederhana, cepat dan nyaman. Sehingga nanti di lokasi vaksinasi sudah tidak menggunakan kertas sama sekali. Masyarakat tinggal menunjukkan undangan dan masuk ke proses selanjutnya,” terang dr. Stephanie Wirjomartani, Head of Vaccination Task Force Good Doctor Technology Indonesia.

Kolaborasi antara Pemkab Tangerang, Grab, Good Doctor, Kemenkes, dan Pemkot Tangerang Selatan ini telah berhasil memvaksinasi 5000 jiwa dalam sehari dan total 7500 dalam dua hari pelaksanaannya.(BA-04)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini